Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan prakiraan cuaca yang menyebutkan adanya hujan lebat disertai angin kencang dari 31 Januari hingga 2 Februari 2020.
Menurut BMKG, prakiraan cuaca hujan lebat dengan angin kencang ini akan melunda sejumlah wilayah di Indonesia.
Humas BMKG Taufan Maulana, dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat (31/1/2020), membeberkan bahwa Sumatera Barat, Bengkulu, Lampung, Jawa Tengah, NTT, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Gorontalo, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Tenggara berpotensi diguyur hujan lebat pada 31 Januari.
Kondisi yang sama masih berlangsung Sabtu, 1 Februari 2020 di Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu, Lampung, Kepulauan Bangka Belitung, Jawa Tengah, NTT, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Gorontalo, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Maluku.
Baca Juga
Sementara pada Minggu 2 Februari 2020 hujan lebat diprakirakan teradi di Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu, Kepulauan Bangka Belitung, Jawa Tengah, NTB, NTT, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Sulawesi Tenggara, dan Maluku.
Sedangkan hujan lebat disertai angin kencang, kilat/petir berpotensi terjadi pada Jumat (31/1/2020) di wilayah Sumatera Utara, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Jawa Barat, Jabodetabek, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, NTB, Papua.
Hujan lebat disertai angin dan petir diprediksi kembali terjadi pada 1 Februari di Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Jawa Barat, Jabodetabek, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, NTB, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, dan Papua.
Pada 2 Februari 2020 hujan angin disertai petir diprakirakan terjadi di Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Jawa Barat, Jabodetabek, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, dan Papua.
Cuaca ekstrem itu terjadi akibat massa udara basah di lapisan rendah yang terkonsentrasi di sebagaian besar wilayah Indonesia kecuali Riau, Kepulauan Riau, Bangka Belitung, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, dan Papua Barat.
Juga terdapat sirkulasi siklonik di Selatan Banten dan konvergensi memanjang di perairan Barat Bengkulu hingga Selatan Jawa Barat; dari NTB hingga NTT; dan dari Kalimantan Timur hingga Sulawesi Tenggara.
Sedangkan daerah belokan angin terdapat di wilayah Samudera Hindia Barat Daya Sumatera, Kalimantan dan utara Sulawesi.
Itulah prakiraan cuaca BMKG yang menyeburkan bakal hujan lebat disertai angin untuk sejumlah wilayah. (Suara.com/ Liberty Jemadu).
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
Gempa M 6.4 Guncang Yogyakarta, Langsung Diikuti Beberapa Gempa Susulan
-
Gempa M 6.4 Guncang Yogyakarta, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami
-
El Nino 2023 Diprediksi Melanda Indonesia, Ini Dampak dan Tanda-tandanya
-
Kapan Gerhana Bulan Penumbra Terjadi Mei 2023, Terlihat dari Indonesia?
-
BMKG Menyarankan Masyarakat Tampung Air Hujan Jelang Kemarau
-
Penyebab Cuaca Panas di Indonesia Sekarang, Ini Penjelasan BMKG
-
Penjelasan BMKG Soal Penyebab Gempa Mentawai
-
Link Live Streaming Gerhana Matahari Hibrida, Pengamatan Langsung dari Indonesia
-
Gempa M 6,6 Guncang Tuban, Lebih dari 30 Wilayah Terdampak Getarannya
-
Gempa Magnitudo 6,6 Guncang Barat Laut Tuban Jatim, "Gempa" dan "Kerasa" Trending di Twitter