Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Foto satelit kuburan massal di Kota Qom, Iran belum lama ini menimbulkan kecurigaan di antara banyak orang mengingat saat ini virus corona tengah mewabah. Banyak yang curiga jika kuburan massal itu merupakan lokasi pemakaman korban virus corona.
Diketahui foto satelit ini pertama kali diungkap oleh New York Times. Mengutip, Washington Post, satelit menangkap momen saat terjadi penggalian baru untuk kuburan di bagian pinggir utara kota suci Iran.
Penggalian ini dilakukan pada akhir Februari 2020 lalu dengan dua parit yang berukuran panjang 100 yard atau 91,4 meter.
Karena penemuan ini, beredar spekulasi bahwa Kementerian Kesehatan berbohong mengenai skala wabah virus corona di negara tersebut.
Baca Juga
Rumor awal di akhir Februari 2020 menyebutkan bahwa ada 50 kematian di Iran. Namun, Kementerian mengklaim hanya ada 12 orang meninggal karena virus corona.
Sempat dikonfirmasi oleh Wakil Menteri Kesehatan, Iraj Harrirchi bahwa rumor tersebut bohong. Selan berapa lama kemudian, Iraj Harrirchi dinyatakan positif virus corona.
Berdasarkan angka Kementerian Kesehatan Iran, total sudah ada lebih dari 10.000 orang yang jatuh sakit karena virus corona dan sudah ada 429 yang meninggal.
Penemuan kuburan massal di Iran ini langsung saja menimbulkan kecurigaan. Amir Afkhami, penulis sejarah menyebutkan bahwa kuburan massal tersebut menimbulkan kecurigaan bahwa angka kematian di Iran jauh lebih besar dan sengaja ditutupi.
Kemungkinan tingginya korban virus corona di Iran ini bisa saja terkait dengan keputusan pemerintah Iran yang tidak membatasi pelancong dari China ke negara tersebut.
Kurangnya transparansi dari pemerintah juga menimbulkan kecurigaan bahwa angka kematian di Iran akibat virus corona bisa saja melebihi angka yang dilaporkan oleh Kementerian Kesehatan pada publik.
Hingga kini, masih belum diketahui dengan pasti mengenai untuk apa kuburan massal di Iran tersebut dibangun. Pemerintah Iran sama sekali belum memberikan konfirmasi resminya terkait hal ini.
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
Link Nonton Piala Dunia 2022 Grup B: Iran vs AS dan Wales vs Inggris Lengkap dengan Jadwal
-
Kumpulan Link Live Streaming Piala Dunia 2022 Hari Ini 29 November 2022
-
Link Live Streaming Piala Dunia 2022: Wales vs Iran, Penentuan Nasib di Grup B!
-
Link Live Streaming Piala Dunia 2022 Hari Ini, 21 November 2022
-
Piala Dunia 2022: Unta Camilla Dianggap Bisa Prediksi Pertandingan, Layaknya Paul Gurita?
-
Link Live Streaming Piala Dunia 2022: Inggris vs Iran, Lengkap dengan Statistiknya
-
Penemuan 35 Kerangka Tanpa Kepala di Kuburan Massal Berusia 7.000 Tahun, Jadi Tempat Pengorbanan Manusia?
-
Iran Batasi Akses Internet, Elon Musk Siap Kirim Starlink
-
Ditemukan Kuburan Massal Baru di Ukraina, Terlihat dari Luar Angkasa
-
Bisa Bikin Bentuk Virus Corona, Keahlian Pedagang Keliling Ini Bikin Takjub