Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Virus corona baru yang menjadi sumber wabah COVID-19, telah menyebar ke berbagai negara. Lalu adakah tempat paling aman dari virus corona ini?
Sebagian pemerintah di seluruh dunia telah meminta masyarakatnya untuk beraktivitas di rumah, demi memperlambat penyebaran virus Corona.
Pemberlakukan social distancing, membuat orang-orang berpikir di mana tempat paling aman dari virus corona di tengah penyebaran pandemi seperti ini.
Menurut Luis Zea, seorang peneliti dari BioServe Space Technologies di University of Colorado Boulder, menyebutkan tempat paling aman adalah Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS).
Baca Juga
-
Saat Pandemi Corona, Begini Prosedur Astronot yang Dikirim ke Luar Angkasa
-
Dampak Virus Corona, NASA Hentikan Uji Kapsul Orion dan Megaroket SLS
-
Satelit Temukan Kuburan Massal di Iran, Makam Korban Virus Corona?
-
Astronot Misi Apollo 11 Beri Saran Ini untuk Karantina Virus Corona
-
Sakit di Luar Angkasa, Begini Cara Astronot Menanganinya
"Saya akan mengatakan bahwa, mengenai virus Corona, ISS mungkin merupakan salah satu tempat teraman pada saat ini. Ini berasal dari fakta bahwa virus Corona hanya dapat bertahan untuk waktu yang singkat di permukaan dan terinfeksi. orang kemungkinan akan diskrining dan didiagnosis selama masa karantina yang dilalui astronot sebelum diluncurkan," ucap Zea, seperti dikutip laman IFL Science.
Selain karena terpisah dari Bumi sekitar 408 kilometer, ISS dilindungi berkat program stabilisasi kesehatan yang digunakan setelah flu biasa ditemukan di akhir 60-an.
NASA sebelumnya tekah menerapkan protokol yang disebut stabilisasi kesehatan untuk mencegah patogen "dibawa" hingga ke ISS.
Para astronot yang akan pergi ke ISS harus menjalani pemeriksaan fisik ekstensif selama 10 hari sebelum peluncurannya.
Jika terbukti bersih, para astronot masih harus melakukan masa isolasi selama dua minggu untuk melihat apakah ada penyakit lain yang masih diinkubasi dalam tubuh.
Dalam kasus penyebaran virus corona, periode karantina sangat penting untuk menyingkirkan penyakit yang tersembunyi.
Pengawasan serupa dilakukan pada paket yang ditujukan untuk laboratorium di luar angkasa. Paket akan dibersihkan dan disterilkan secara menyeluruh sebelum disetujui.
Itulah tempat paling aman dari virus corona menurut peneliti. Yakni ISS atau stasiun luar angkasa, yang jaraknya cuma 408 kilometer dari Bumi. (Suara.com/ Lintang Siltya Utami).
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
UAE Siap Mengembangkan Pesawat Luar Angkasa untuk Menjelajahi Sabuk Asteroid Mars
-
Ilmuwan Ungkap Planet Berkabut, Wujud Mirip Neptunus
-
One Punch Man: Apakah Saitama Bisa bernafas di Luar Angkasa?
-
Misi Penerbangan Luar Angkasa, Kru Polaris Dawn Gunakan Smartwatch Canggih Ini
-
Bukan Alien, Ini yang Malah Lebih Diwaspadai oleh Badan Pertahanan Antariksa AS
-
Angkatan Luar Angkasa Amerika Serikat Bentuk Pusat Komando di Indo-Pasifik: Bukan Alien, Ternyata Ini Ancamannya
-
Luncurkan Satelit Canggih, China Siap Kuak Rahasia Matahari
-
NASA Sukses Hantam Asteroid Pakai Pesawat Luar Angkasa, Misi Pertahanan Bumi Perdana Lancar
-
NASA Ingin Hantam Asteroid Pakai Pesawat Luar Angkasa, Ini Tujuannya
-
Arab Saudi Akan Kirim Perempuan ke Luar Angkasa pada 2023