Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Sepanjang sejarah umat manusia, telah terjadi banyak wabah penyakit hingga pandemi. Seperti terbaru virus corona jenis baru yang penyebab COVID-19.
Badan kesahatan dunia, WHO juga telah menaikkan status COVID-19 sebagai pandemi. Bukan pertama kalinya umat manusia berhadapan dengan pandemi.
Sepanjang perjalanan sejarah umat manusia, wabah penyakit terkadang mengubah arah sejarah dan kadang-kadang menandakan akhir dari seluruh peradaban.
Tak sendikit pandemi yang telah menelan banyak korban. Bukan cuma virus corna saja yang dialami umat manusia dalam sejarah.
Baca Juga
Dilansir dari Live Science, berikut lima pandemi terburuk yang pernah terjadi dalam sejarah manusia:
1. Black Death
Black Death atau disebut juga Wabah Hitam adalah suatu pandemi dahsyat yang pertama kali melanda Eropa pada pertengahan hingga akhir abad ke-14 (1346-1353).
Wabah penyakit ini muncul melalui tiga varian penularan. Paling umum merupakan Varian Pes berasal dari pembengkakan kelenjar getah bening yang muncul di leher korban, ketiak ataupun pangkal paha.
Varian kedua merupakan wabah Pneumonia yang menyerang sistem pernapasan dan disebarkan hanya dengan menghirup udara yang dihembuskan melalui korban.
Sementara varian ketiga merupakan penularan wabah Septicemia, wabah ini menyerang sistem darah. Pandemi ini disebut memusnahkan lebih dari setengah populasi Eropa.
2. Pandemi flu
Pandemi ini terjadi pada 1889-1890 dan merupakan pandemi influenza mematikan yang menewaskan sekitar 1 juta orang di seluruh dunia. Wabah ini dijuluki "flu Asia" atau "flu Rusia"
Untuk beberapa waktu strain virus disebut sebagai subtipe virus Influenza A H2N2. Namun, baru-baru ini, jenis ini dinyatakan sebagai subtipe virus Influenza A H3N8.
3. Flu Spanyol
Flu Spanyol terjadi pada 1918 hingga 1920, sehingga juga dikenal sebagai pandemi flu 1918. Ini merupakan pandemi influenza kategori 5 yang mulai menyebar di Amerika Serikat, muncul di Afrika Barat dan Prancis, lalu menyebar hampir ke seluruh dunia.
Penyakit ini disebabkan oleh Virus Influenza Tipe A subtipe H1N1. Kebanyakan korban pandemi ini adalah orang dewasa dan muda. Diperkirakan 50 sampai 100 juta orang di seluruh dunia meninggal.
4. Flu Asia
Flu Asia adalah pandemi influenza virus A kategori 2 yang berasal dari China pada awal 1956 yang berlangsung hingga 1958. Virus yang menyebabkan pandemi ini disebut campuran dari virus flu burung.
Virus ini pertama kali diidentifikasi di Guizhou lalu menyebar ke Singapura pada Februari 1957, mencapai Hong Kong pada bulan April, dan Amerika Serikat pada bulan Juni pada tahun yang sama.
Korban meninggal di Amerika Serikat sekitar 116 ribu jiwa. Sementara perkiraan kematian di seluruh dunia yang disebabkan oleh pandemi ini sangat bervariasi tergantung pada sumbernya, mulai dari 1 juta hingga 4 juta, dengan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menetapkan sekitar 2 juta.
5. Flu babi H1N1
Flu babi terjadi pada 2009 hingga 2010. Galur virus ini diperkirakan sebagai mutasi empat galur virus influenza A subtipe H1N1, yaitu dua endemik pada manusia, satu endemik pada burung, dan dua endemik pada babi. Menurut sumber, flu babi berasal dari Meksiko pada musim semi 2009 sebelum menyebar ke seluruh dunia.
Menurut CDC, dalam satu tahun, virus itu menginfeksi sebanyak 1,4 miliar orang di seluruh dunia dan menewaskan antara 151.700 dan 575.400 orang. WHO secara resmi menyatakan wabah ini sebagai pandemi pada 11 Juni 2009.
Flu babi terutama menyerang anak-anak dan orang dewasa muda, dan 80 persen kematian terjadi pada orang yang lebih muda dari usia 65 tahun.
Itulah lima pandemi yang pernah dihadapi umat manusia sepanjang sejarah selain virus corona. (Suara.com/ Lintang Siltya Utami).
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
Status Pandemi Covid-19 Dicabut, Ini Perbedaan Pandemi dan Endemi
-
Apa Itu Ransomware yang Dianggap Berbahaya, Lengkap Sejarah Perkembangannya
-
Apa Itu NFC, Simak Penjelasan Lengkap Hingga Sejarahnya
-
Sejarah Mobile Legends, dari Awal Peluncuran hingga Populer Seperti Sekarang
-
Kapan Gerhana Matahari Hibrida Kembali Terjadi di Indonesia
-
Kenapa India Larang Record of Ragnarok? Rupanya Ini Sebabnya
-
Naruto: Sejarah Terbentuknya Akatsuki, Organisasi yang Ingin Mengambil Alih Dunia
-
Banyak yang Belum Tahu, Begini Sejarah GPU HP Kondang Adreno
-
5 Karakter Anime yang Ingin Membantai Umat Manusia, Bukan Hanya Penjahat
-
5 Karakter di Samurai X yang Aslinya adalah Tokoh Bersejarah Jepang