Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Setelah beberapa pekan Jogja diguyur hujan lebat, kini terasa cuaca panas lebih mendominasi. Netizen pun mengeluhkan suhu panas di beberapa wilayah Jogja untuk tiga hari belakangan.
Ungkapan Jogja panas pun sempat jadi bahasan sejumlah netizen di jejaring sosial Twitter. Tak sedikit yang berspekulasi menyebut bahwa hawa panas yang terjadi di Jogja tak lepas dari aktivitas gunung Merapi yang beberapa bulan terakhir kerap terjadi erupsi.
Salah satu netizen bahkan melontarkan dugaan bahwa inti panas bumi sekarang posisinya berada persis di bawah gunung Merapi.
Spekulasi-spekulasi itupun mendapat beragam tanggapan dari para netizen lainnya.
Baca Juga
-
Kisahnya Viral, Driver Gojek Jogja Kirim Bakpia ke Jakarta dapat Apresiasi
-
Netizen Sebut Ayam Geprek di Luar Jogja Banyak yang Tak Sesuai SOP, Kenapa?
-
Hits Banget, Gaya Penjual Gudeg Jogja Ini Jadi Sorotan Netizen
-
Nama Bayi ''Alhamdulillah Rejeki Hari Ini'' di Jogja Viral
-
Tren Baru, Begini Cara Selfie Pakai CCTV Lewat Aplikasi Jogja Istimewa
"Kalo Jogja panas biasanya yang disalahin gunung Merapi bledos," kata @ichiproyotro.
"Inti panas bumi jare (katanya) pindah di bawah merapi, kuliahku 6 tahun kuwi kelihatannya gagal gara-gara inti panas bumi pindah," tulis @primbvncuaca.
"van Bemmelen menangis melihat ini," tulis @Jogja_Uncover.
Sementara itu, Badan Meteorologi dan Klimatologi Geofisika (BMKG) DIY menilai bahwa hawa panas tersebut merupakan fenomena alam yang normal. Pasalnya wilayah Jogja saat ini sudah memasuki musim pancaroba.
"Ini fenomena alam biasa. Umumnya wilayah Jogja sudah memasuki pancaroba. Pada masa pancaroba biasanya ditandai dengan cuaca yang fluktuatif, artinya terkadang cerah-berawan maupun hujan sedang-lebat," kata Kepala Stasiun Klimatologi BMKG Yogyakarta, Reni Kraningtyas dikonfirmasi suarajogja.id, Minggu (12/4/2020).
Kepala Stasiun Klimatologi BMKG Yogyakarta melanjutkan, meski terjadi hujan lebat biasanya durasi berjalan cukup singkat. Bahkan dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang dengan arah angin yang berubah-ubah.
Pihaknya tak menampik bahwa beberapa hari ini cuaca di Jogja terasa panas. Disamping karena pancaroba, kondisi cuaca yang dominan cerah berawan juga menyebabkan angin yang bertiup dari timur ke tenggara bersifat kering.
Karena tidak banyak membawa masa uap air, angin (sifat kering) tersebut mulai bertiup melewati pulau Jawa dan wilayah Jogja.
"Suhu udara maksimum beberapa hari terakhir berkisar 30-32 derajat celcius. Hal ini masih dalam kisaran normal. Jika dikatakan panas ekstrem saat suhu mencapai 35 derajat celsius. Tapi suhu maksimal yang terdata hanya kisaran 32 derajat celsius," terang Reni.
Namun begitu, Reni memprediksi bahwa fenomena alam cuaca panas ini tak akan berlangsung lama.
Itulah jawaban BMKG DIY pada keluhan netizen yang menyebut Jogja panas untuk beberapa hari ini. Apakah kamu merasa suhu panas juga? (SuaraJogja.id/ Muhammad Ilham Baktora).
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
Gempa M 6.4 Guncang Yogyakarta, Langsung Diikuti Beberapa Gempa Susulan
-
Gempa M 6.4 Guncang Yogyakarta, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami
-
Cara Beli Tiket Kereta Bandara, Jakarta, Solo dan Jogja, Mudah dan Praktis
-
Potret Rumah Putri Ariani di Jogja, Klasik Banget
-
El Nino 2023 Diprediksi Melanda Indonesia, Ini Dampak dan Tanda-tandanya
-
Cara Melihat CCTV Jogja secara Realtime, Bisa Melalui Web atau Aplikasi
-
Link CCTV Jogja, Pantau Kondisinya secara Live Dari Jarak Jauh
-
Kapan Gerhana Bulan Penumbra Terjadi Mei 2023, Terlihat dari Indonesia?
-
BMKG Menyarankan Masyarakat Tampung Air Hujan Jelang Kemarau
-
5 Tempat Terpanas di Bumi, Ada yang Tembus 70 derajat Celcius