Rabu, 17 April 2024
Agung Pratnyawan : Kamis, 07 Mei 2020 | 12:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Sebuah penelitian baru mendapatkan prediksi suhu Bumi bisa meningkat drastis hingga 7,5 derajat celsius 50 tahun mendatang, atau pada 2070

Disebutkan prediksi meningkatkannya suhu Bumi ini bisa terjadi jika tidak ada upaya pengendalian emisi.

Peneliti Aarhus University Jens-Christian Svenning mengatakan, peningkatan suhu bumi tersebut akibat dari emisi gas rumah kaca yang membuat emisi meningkat.

"Peningkatan suhu tersebut lebih tinggi dari perkiraan kenaikan suhu rata-rata global, yaitu 3 derajat celcius karena tanah akan menghangat lebih cepat daripada laut dan juga karena pertumbuhan populasi saat ini, sudah menuju tempat yang panas," ujar Svenning dilansir laman Anadolu, Kamis (7/5/2020).

Dia mengatakan, dengan kenaikan suhu yang sangat cepat dan kombinasi dengan perubahan populasi dunia secara global, maka sekitar 30 persen dari populasi dunia akan hidup di tempat yang suhu rata-ratanya di atas 29 derajat celcius dalam 50 tahun mendatang, jika emisi gas rumah kaca terus meningkat.

Ilustrasi cuaca panas. (pixabay/stux)

Svenning menambahkan kondisi dengan zona terpanas di gunung Sahara saat ini hanya dirasakan oleh 0,8 persen dari permukaan Bumi, tetapi pada 2070 kondisi seperti itu akan dapat menyebar luas menjadi 19 persen dari luas daratan Bumi.

"Situasi seperti ini akan membuat 3,5 miliar orang masuk ke dalam kondisi yang mungkin tidak akan dapat bertahan hidup," ungkap dia.

Sementara itu, Profesor Marten Scheffer dari Universitas Wageningen mengatakan pada saat miliaran orang terkunci oleh pandemi virus Covid-19 saat ini, maka menjadi peringatan nyata bahwa emisi karbon yang melaju tinggi akan menempatkan penduduk dunia pada peningkatan risiko dan krisis-krisis lain yang belum pernah terjadi sebelumnya.

"Virus Corona telah mengubah dunia dengan cara yang sulit dibayangkan sebelumnya dan hasil dari penelitian kami menunjukkan bagaimana perubahan iklim dapat melakukan hal serupa," imbuh Scheffer.

Gurun Sahara di wilayah Maroko (Shutterstock).

Dia mengatakan perubahan akan berlangsung lebih cepat, tetapi tidak seperti pandemic Covid-19 yang bisa dicari vaksin penolongnya.

"Sejumlah luasan Bumi ini akan memanas ke tingkat suhu yang nyaris tidak dapat bertahan dan tidak akan dingin lagi," kata dia.

Itulah prediksi penelitian baru yang mengungkap suhu Bumi bisa meningkat sampai 7,5 derajat celsius pada 2070 jika tidak terjadi pengendalian emisi. (Suara.com/ Dythia Novianty).

BACA SELANJUTNYA

Ilmuwan Ungkap Planet Berkabut, Wujud Mirip Neptunus