Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Meluncurkan roket ke luar angkasa bukan perkara mudah, banyak yang telah gagal melakukannya. Paling baru, roket Jepang dilaporkan gagal mencapai luar atmosfer Bumi.
Kejadian ini dialami startup pembuat roket asal Jepang, Interstellar Technologies. Pasalnya, roket MOMO-5 rakitan mereka gagal mengangkasa sesaat setelah diterbangkan dari Hokkaido pada Minggu (14/6/2020) waktu setempat.
Pihak perusahaan menyebutkan bahwa roket MOMO-5 jatuh ke laut sebelum mencapai ruang angkasa. Berdasarkan catatan dari pusat kontrol, mesin pada roket mati 70 detik setelah lepas landas.
Roket Jepang ini mencapai ketinggian sekitar 11 km sebelum akhirnya jatuh ke perairan, sekitar 4 km dari lokasi peluncuran.
Baca Juga
Kendati mengalami kegagalan, namun hal ini tidak serta merta menyurutkan tekad perusahaan untuk melakukan penerbangan lanjutan.
"Hasil yang mengecewakan, tetapi tidak ada masalah besar kecuali untuk bagian (mesin) yang rusak. Kami mengambil langkah-langkah yang diperlukan menuju peluncuran (roket) berikutnya," ungkap Takahiro Inagawa, President Interstellar Technologies, sebagaimana dikutip dari Kyodonews, Selasa (16/6/2020).
Terlepas dari kegagalan itu, MOMO-5 mengemban misi untuk menguji sensor navigasi yang akan digunakan oleh satelit yang saat ini tengah dikembangkan perusahaan.
Mulanya, roket yang memiliki dimensi panjang 10 mm, diameter 50 cm, dan berat 1 ton ini dijadwalkan meluncur pada Januari 2020. Namun perusahaan menundanya karena ada masalah pada komponen elektroniknya.
Pada awal Mei, mereka juga terpaksa menjadwal ulang peluncuran roket akibat pandemi Covid-19.
Itulah kabar terbaru dari kegagalan roket Jepang dalam mencapai luar angkasa. roket MOMO-5 jatuh ke laut sebelum mencapai ruang angkasa.(Suara.com/ Tivan Rahmat).
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
7 Makanan Jepang di Anime Suzume no Tojimari
-
5 Cara Bilang I Love You Pakai Bahasa Jepang, Cocok untuk Nembak Gebetan
-
5 Artis Indonesia yang Ternyata Wibu, Nomor 4 Banyak yang Nggak Percaya
-
Urutan 5 Pemain Bola Terjago Timnas Jepang di Anime Tsubasa, Nomor 4 Bikin Nggak Nyangka
-
Stabil Usai Dihajar Sanksi AS, Industri Chip China Malah Terancam Terpukul oleh Hukuman Jepang
-
Asus Bawa ROG Ally ke Jepang, Kini Sudah Open PO
-
Mau Manggung di Jakarta September Nanti, Ini Fakta Unik tentang ONE OK ROCK
-
Fakta Unik Larc en Ciel: Sering Isi Soundtrack Anime dan Pernah Konser di Indonesia
-
Harga Jepit Rambut Kecil yang Dipakai Nagita Slavina Bikin Netizen Melongo, Terlalu Mahal?
-
Lirik Lagu Anime Jepang Orange, Lengkap Beserta Chord Gitar