Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Bagi penggemar UFO siap-siap mendapatkan berita gembira ini, pasalnya Komite Senat yang bertugas mengawasi komunitas intelijen, ingin mengubah cara Amerika Serikat menangani laporan UFO dari militer.
Hal tersebut memungkinkan seluruh dokumen UFO yang tidak diklarifikasi dirilis ke publik.
Komite Intelijen Senat Amerika Serikat sedang berupaya untuk mengatur program pelacakan "Unidentified Aerial Phenomenon" atau Fenomena Udara Tak Dikenal Pentagon, dan mereformasi cara mereka melaporkan informasi tentang UFO.
Menurut ketentuan yang baru dikeluarkan untuk RUU otorisasi intelijen tahunan, panel ingin Departemen Pertahanan dan badan intelijen Amerika Serikat untuk menyusun analisis publik secara rinci dari semua data yang dikumpulkan pada Unidentified Aerial Phenomenon (UAP).
Baca Juga
-
Subak Terdaftar di UNESCO, Google Rayakan Lewat Doodle Hari Ini
-
Penerus C-Series, Yuk Intip Realme C11 yang Dirilis Besok
-
Potret Bocah Ketahuan Berenang di Pantai Ini Viral, Netizen: Sabetan Maut
-
Penampakan Benda Diduga UFO Bikin Jepang Geger
-
Ditemukan Penampakan Misterius saat Peluncuran SpaceX, UFO?
Laporan tersebut harus mencakup semua data yang dikumpulkan, termasuk intelijen satelit, sinyal intelijen, dan intelijen manusia, pada "gangguan benda asing" yang diketahui dari UAP di wilayah udara Amerika Serikat yang terbatas. Menariknya, laporan tersebut harus dikirim "dalam bentuk yang tidak rahasia".
"Komite mendukung upaya Satuan Tugas Fenomena Udara Tak Dikenal di Kantor Intelijen Angkatan Laut untuk membakukan pengumpulan dan pelaporan tentang fenomena udara tak dikenal. Komite khawatir tidak ada proses terpadu dan menyeluruh dalam pemerintahan federal untuk mengumpulkan dan menganalisis intelijen tentang fenomena udara yang tidak dikenal, meskipun ada potensi ancaman," tulis Undang-Undang Otorisasi Intelijen untuk Tahun Anggaran 2021.
Dokumen itu merujuk pada kurangnya perhatian dari para pemimpin senior mengenai laporan UFO dan hal ini perlu diubah mengingat ancaman yang ditimbulkan terhadap aset dan instalasi militer Amerika Serikat.
Dilansir dari IFL Science, Senin (29/6/2020), ini adalah pertama kalinya kehadiran program UFO resmi diakui dalam dokumen publik semacam ini. Sementara pejabat sebelumnya mengisyaratkan bahwa program seperti itu sempat ada dan mengklaim telah berakhir pada tahun 2012.
Gugus tugas kemudian disinggung dalam pertukaran email antara seorang perwakilan Angkatan Laut dan penulis UFO Roger Glassel pada Mei, membenarkan kecurigaan beberapa pihak bahwa Pentagon masih menjalankan program UFO.
Berita ini muncul setelah militer Amerika Serikat baru-baru ini mengkonfirmasi dan merilis informasi tentang sejumlah penampakan UFO. Pada awal tahun, pemerintah resmi mendeklasifikasi dan merilis tiga video "fenomena udara tak dikenal", diikuti dengan delapan laporan insiden UFO baru.
Tindakan ini belum disahkan oleh Kongres dan tidak jelas bagaimana Kongres akan memberikan suara pada undang-undang. POLITICO berspekulasi bahwa tindakan itu mungkin mendapat perlawanan dalam administrasi Trump, mengenai persyaratan untuk membuat informasi publik dan RUU tersebut tidak menyebutkan UAP atau UFO dalam hal aktivitas luar angkasa dan bisa mengacu pada pesawat yang tak dikenal yang dimiliki oleh "pemerintah asing yang bermusuhan".
Meski begitu, nampak jelas jika otoritas Amerika Serikat akan menjadi lebih transparan dan terbuka terkait UFO yang selalu kontroversial. (Suara.com/Lintang Siltya Utami)
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
3 Fakta Unik tentang Penembakan UFO oleh AS dan Kanada
-
Ramai Media Barat Beritakan Penembakan UFO, Begini Kelakar Elon Musk
-
Semakin Sering Klaim Penampakan UFO pada 2022, Pakah Alien Ada?
-
Pemerintah Laporkan Kemunculan Benda Mencurigakan di Langit Ukraina, Mirip UFO?
-
NASA Bakal Gencarkan Penyelidikan UFO, Mulai September 2022
-
Militer Amerika Rilis Rekaman Video UFO ke Publik, Adakah Bukti Alien di Sana?
-
Pentagon Bakal Buka Penampakan UFO ke Publik
-
Ilmuwan Harvard Buru Bukti Adanya Teknologi Alien
-
Ilmuwan Internasional Gelar Proyek Cari Bukti UFO Buatan Alien
-
Dikira UFO, Ini Penjelasan Tentang "Cahaya Aneh" yang Terekam ISS