Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Tianwen-1, roket China ternyata mempunyai kecepatan yang sangat tinggi untuk terbang di luar angkasa. Bahkan saking cepatnya, sempat disangka sebagai asteroid.
Hal ini diketahui dari Observatorium luar angkasa milik NASA yang berada di Hawaii, Asteroid Terrestrial-impact Last Alert System (ATLAS) merekam benda di luar angkasa.
Benda ini terdeteksi melaju dengan kecepatan tinggi, bahkan sempat disangka asteroid. Namun ternyata itu adalah roket China, Tianwen-1.
Seperti biasanya, observatorium ATLAS dipakai NASA untuk mengidentifikasi benda asing yang berada di sekitar Bumi. Oleh karena itu, para astronom NASA menduga ada sebuah benda asing sebagai asteroid yang berada di orbit sekitar Bumi. Asumsi ini muncul berdasarkan laju kecepatan benda yang super cepat.
Baca Juga
Namun ketika diperbesar, para astronom NASA terkejut. Pasalnya, benda itu adalah Tianwen-1, wahana antariksa yang diluncurkan pemerintah China pada 23 Juli, dan bertugas untuk mengeksplorasi Planet Mars.
Wahana antariksa itu terdiri dari pengorbit, pendarat, dan penjelajah, semuanya dikemas dalam sebuah kesatuan. Tianwen-1 adalah misi eksplorasi pertama China ke Planer Mars yang berhasil meluncur.
Terlepas dari kecepatan Tianwen-1 yang mengejutkan para astronom NASA, Planet Mars menjadi salah satu destinasi favorit negara-negara maju untuk menunjukkan superioritasnya di bidang IPTEK. Tak pelak lagi, misi eksplorasi Mars pun seakan menjadi arena perlombaan bagi mereka.
Yaitu di antaranya Uni Emirat Arab yang meluncurkan misi ke Mars dalam rangka perayaan ulang tahun negaranya. Disusul China dengan Tianwen-1. Dan 30 Juli 2020, NASA juga akan berpartisipasi.
Rencananya, Badan Antariksa AS itu akan meluncurkan wahana antariksa Perseverance yang membawa helikopter eksperimental kecil bernama Ingenuity untuk bisa mengumpulkan informasi seputar Planet Merah. Demikian seperti dilaporkan Space pada Minggu (26/7/2020).
Itulah roket China, Tianwen-1 yang melesat tinggi di luar angkasa. Saking cepatnya sampai NASA sangka asteroid. (Suara.com/ Tivan Rahmat).
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
-
Berapa Jarak Bumi ke Matahari dan Bagaimana Cara Mengukurnya?
-
Berapa Jarak Bumi ke Bulan, Lengkap Fakta Menariknya
-
Kenapa Bintang Digambarkan dengan Lima Sudut, Padahal Aslinya Bulat
-
12 Orang yang Pernah Menginjakkan Kaki di Bulan, Tak Hanya Neil Armstrong
-
Sebuah Komet Hijau Mendekati Bumi, Lintasannya Bisa Terlihat?
-
NASA Temukan Planet Mirip Bumi yang Kedua, Bisa Dihuni Manusia?
-
Satelit NASA Akan Jatuh Ke Bumi, Setelah 38 Tahun Beroperasi
-
Peringatan NASA, Ada Indikasi China Ingin Mengklaim Tanah di Bulan
-
Tim Peneliti NASA Berhasil Identifikasi Pola Perubahan Suhu di Jupiter