Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - NASA telah merencanakan untuk mengirim misi baru ke Bulan dalam rangka mencari keberadaan air di satelit alami Bumi tersebut.
Misi baru NASA ini akan membawa robot bernama Viper yang ditugaskan untuk mencari air di Bulan.
Rencana ini sebagai misi eksplorasi jangka panjang, sebelum astronot dikirim ke permukaan Bulan pada 2024.
Viper merupakan singkatan dari Volatiles Investigating Polar Exploration Rover dan dijadwalkan untuk diluncurkan pada 2023.
Baca Juga
Badan antariksa akan mengirim robot seukuran kereta golf itu ke Kutub Selatan Bulan, dalam misi 100 hari untuk mencari endapan es di bawah permukaan Bulan.
Para ilmuwan berharap untuk mempelajari apakah misi tersebut dapat menghasilkan air dari endapan es dan menggunakannya sebagai sumber daya.
"Kami mengkonfirmasi keberadaan es di Kutub Selatan Bulan. Hanya saja tidak jelas persis di mana air itu berada atau berapa banyak," kata Dan Andrews, manajer proyek Viper, dikutip dari Cnet, Senin (5/7/2021).
Penjelajah itu saat ini masih dalam tahap prototipe, tetapi NASA berencana melengkapi Viper dengan bor dan beberapa spektrometer.
Kehadiran Viper untuk mencari, mengekstrak, dan mempelajari endapan es potensial di bawah permukaan Bulan.
Dalam misi ini, NASA akan menggandeng perusahaan Astrobotic dengan kontrak senilai 200 juta dolar AS untuk mengirimkan Viper menggunakan pendarat Bulan Griffin.
Pendarat Griffin tersebut akan dibawa dengan Falcon Heavy milik SpaceX.
Itulah rencana NASA dalam menyiapkan misi baru mengirimkan robot penjelajah Viper untuk mencari air di Bulan. (Suara.com/ Lintang Siltya Utami).
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
Resmi Rilis, OBSBOT Tail Air Multi-Camera Streaming PTZ 4K dengan Teknologi AI dan NDI Support
-
Huawei MatePad Air Resmi Rilis, Berapa Harga Tablet Rasa Laptop Ini
-
Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
-
Menjelang Perilisan, Spesifikasi Huawei MatePad Air Bocor ke Publik
-
Viral CCTV Rekam Aksi Emak-emak Siram Air Kencing ke Tetangga, Netizen: Penyakit Hati
-
Ilmuwan Ungkap Struktur Inti Bulan, Hasilnya Mengejutkan
-
Kapan Gerhana Bulan Penumbra Terjadi Mei 2023, Terlihat dari Indonesia?
-
Apa Itu Gerhana Bulan Penumbra, Kapan Terjadi Tahun 2023 Ini?
-
Apple MacBook Air 15 Inci Diyakini Bakal Meluncur di WWDC 2023
-
Huawei MatePad Air dan MateBook E Anyar Siap Debut, Ini Bocoran Fiturnya