Jum'at, 29 Maret 2024
Agung Pratnyawan : Kamis, 23 September 2021 | 17:36 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - India menjadi salah satu negara yang ikut mengembangkan mobil terbang, bahkan suap untuk diproduksei dan dipasarkan dalam waktu dekat.

Mobil terbang disebut-sebut menjadi salah satu inovasi kendaraan masa depan, karenanya banyak pihak ikut serta mengembangkan.

India sendiri tak mau kalah dengan negara-negara lain. Mereka kini siap menggebrak pasar otomotif dengan menghadirkan mobil terbang.

Dilansir dari Cartoq, sebuah perusahaan bernama Vinata Aeromobility siap merilis mobil terbang otonom pertama di salah satu pameran bergengsi, Helitech Expo 2021 di Excel London, Inggris, bulan depan.

Perusahaan rintisan asal Chennai ini akan memperkenalkan kendaraan canggih tersebut ke publik. Nantinya peluncuran mobil terbang ini akan dihadiri oleh Menteri Penerbangan Sipil India, Jyotiraditya Scindia.

Dalam pernyataannya, Jyotiraditya merasa bangga dengan konsep mobil terbang hybrid pertama yang dibuat start-up asal India tersebut.

Mobil terbang yang dikembangkan Vinata Aeromobility tersebut juga dikatakan bisa melaksanakan berbagai tugas.

Mobil terbang Vinata Aeromobility. (Vinata Aeromobility)

"Saya merasa senang dengan konsep mobil terbang hybrid pertama di Asia yang dibuat oleh tim Vinata Aeromobility. Mobil terbang ini digunakan untuk mengangkut orang dan kargo, serta untuk menyediakan layanan darurat medis," ujar Jyotiraditya.

Sebagai informasi, mobil terbang Vinata dilengkapi panel instrumen digital dengan kecerdasan buatan (AI). Mobil ini juga dilengkapi pelacak GPS, kanopi jendela panorama, sistem hiburan online, dan masih banyak lagi.

Mobil terbang ini ditenagai baterai listrik dan mendapat Hybrid Electric VTOL (Vertical Take-Off Landing) atau pesawat lepas landas dan mendarat secara vertikal. Kendaraan ini memiliki sistem quad-rotor koaksial.

Mobil terbang ini diklaim mampu melaju dengan kecepatan 100-120 km/jam. Ia dapat melakukan penerbangan dengan waktu maksimum 60 menit dan ketinggian yang dapat dicapai adalah 3.000 kaki.

Karena mobil terbang ini menggunakan mesin hybrid, yang disuplai energi listrik dan bahan bakar nabati, maka waktu penerbangannya bisa lebih lama lagi.

Kita nantikan saja sampai Vinata Aeromobility meluncurkan mobil terbang ke pasaranan. (Suara.com/ Gagah Radhitya Widiaseno).

BACA SELANJUTNYA

Porsche Luncurkan Sepeda Listrik Harganya Lebih Mahal dari Mobil LCGC