Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Eksplorasi Mars tengah jadi perhatian serius saat ini, dan beberapa misi telah diterbangkan ke Planet Merah tersebut. Elon Musk pun memberikan prediksinya kapan manusia akan menginjakkan kakinya untuk pertama kali di Mars.
Sebelumnya pada 2016, bos SpaceX ini mengungkap kalau punya ambisi untuk mendirikan kota tempat pemukiman manusia di Mars.
Pada saat itu, Musk berharap untuk mengirimkan misi berawak ke Planet Merah pada 2024. Sejak itu, SpaceX telah membuat banyak kemajuan dalam membangun roket Mars, namun itu tidak cukup cepat untuk memenuhi tenggat waktu.
Pada Kamis (17/3/2022), Elon Musk mencuitkan lewat akun Twitter resminya bahwa ia memperkirakan 2029 sebagai perkiraan awal di mana manusia mungkin dapat menginjak Mars. Itu akan menjadi 60 tahun sejak pendaratan di Bulan pertama pada 1969.
Baca Juga
Kendaraan Starship yang dirancang SpaceX untuk membawa astronot ke Bulan untuk NASA dan diharapkan ke Mars telah melakukan beberapa penerbangan ketinggian yang sukses, namun belum sampai ke luar angkasa.
Sebelumnya, Musk merasa keberatan dengan peraturan peluncuran federal yang dianggap memperlambat proses mencapai Mars dan baru-baru ini, pemilik Tesla itu pun mengungkapkan bahwa SpaceX tidak dapat memproduksi mesin raptor Starship lebih cepat.
Tidak mengherankan jika pendaratan ke Mars membutuhkan perencanaan yang matang. Untuk dapat mencapai Planet Merah, astronaut harus menyesuaikan jalur di mana Bumi dan Mars bergerak mendekat sehingga perjalanan yang ditempuh tidak terlalu jauh.
Dilansir dari CNET pada Jumat (18/3/2022), jalur tersebut akan terbuka pada akhir tahun ini, akhir 2024, akhir 2026, dan akhir 2028 atau awal 2029.
Jika target tersebut kembali diundur, maka itu akan serupa dengan perkiraan NASA yang bertujuan untuk mengirim astronaut pertama ke Mars sekitar 2030an.
Apakah benar prediksi Elon Musk yang menyebut kalau manusia bisa menginjakkan kakinya untuk pertama kali di Mars pada 2029 mendatang? (Suara.com/ Lintang Siltya Utami).
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
Honkai Impact 3 Siap Rilis Update v7.2 Sayap Menuju Mars
-
Telco X: "X" terbaru yang dibawa Elon Musk ke Indonesia?
-
5 Fakta Menarik Satelit Satria, Terbesar di Asia yang Diangkut SpaceX
-
Deretan Orang Terkaya di Dunia 2023: Posisi Elon Musk Digusur Juragan Louis Vuitton
-
Manfaatkan Pengaruh, Elon Musk Dituduh Memanipulasi Harga Dogecoin
-
UAE Siap Mengembangkan Pesawat Luar Angkasa untuk Menjelajahi Sabuk Asteroid Mars
-
Implan Chip ke Otak Buatan Elon Musk Disetujui FDA, Ngeri-Ngeri Sedap
-
Deretan Jenis Manusia Purba yang Ada di Indonesia, Ada Apa Saja?
-
Pengguna Premium Makin Dimanjakan, Akun Twitter Blue Kini Bisa Upload Video Berdurasi 2 Jam
-
Satya Nadella dan Elon Musk Beda Pendapat, Siapa Pegang Kendali OpenAI