Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Para penulis dari laporan terbaru menunjukkan prospek kehidupan alien yang ada "di semua bintang K-dwarf atau M-dwarf" di galaksi kita.
Sementara umat manusia belum melakukan kontak dengan peradaban alien, apalagi menentukan apakah peradaban seperti itu benar-benar ada, sebuah studi baru oleh para peneliti dari Blue Marble Space Institute of Science dan American University menawarkan penjelasan mengapa makhluk luar angkasa tampaknya melewatkan kunjungan ke sudut galaksi kita.
Dilansir dari Sputnik News, para penulis penelitian baru, Jacob Haqq-Misra dan Thomas J. Fauchez, pada dasarnya mendalilkan bahwa peradaban alien (yang belum tentu ada) yang berusaha untuk memperluas ke sistem bintang lain mungkin hanya menganggap Tata Surya kita sebagai target yang tidak optimal untuk kolonisasi.
Dimulai dengan asumsi bahwa "peradaban teknologi hanya muncul di planet layak huni yang mengorbit bintang katai-G" (sebagai catatan, Matahari kita adalah bintang tipe-G), karena "baik biogenesis atau kehidupan kompleks lebih disukai dalam sistem seperti itu".
Baca Juga
-
Pertama Kali Debut di MPL Indonesia, Coach Yeb Kagumi Gameplay RRQ Lemon
-
Kode Redeem ML 1 November 2022, Buruan Sebelum Terlambat
-
Kode Redeem FF 1 November 2022, Langsung Klaim Sebelum Limit
-
Pesan Taksi Online di Aplikasi, Kendaraan yang Datang Bikin Melongo: Orang Kaya Gabut?
-
Bagaimana Bulan Terbentuk? Begini Penjelasannya
Para peneliti berpendapat bahwa peradaban semacam itu akan memilih untuk bermigrasi ke bintang katai K atau M bermassa rendah yang terletak di dekatnya, seperti yang diungkap dari sebuah hipotesis oleh Brad Hansen dan Ben Zuckerman.
"Hansen & Zuckerman (2021) memperkirakan bahwa motivasi peradaban untuk bermigrasi dari bintang berumur pendek ke bintang berumur panjang ini akan menyiratkan bahwa fraksi peradaban yang masih ada di sekitar bintang bermassa rendah dapat berkisar antara 30 persen hingga 72 persen dibandingkan dengan bintang katai-G," jelas para peneliti.
Para peneliti dengan demikian mengesampingkan skenario ekspansi alien "di mana semua bintang G-dwarf akan dilakukan sekarang", tetapi menunjukkan kemungkinan bahwa "kemungkinan peradaban makhluk asing ada di semua bintang K-dwarf atau M-dwarf".
Studi baru ini diterima untuk dipublikasikan di Astrophysical Journal bulan ini.
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
Update Honkai Impact 3 Versi 7.1 Pelukis Bintang Siap Rilis, Catat Tanggalnya
-
Gandeng Lonely Planet, Realme 11 Pro Series 5G Siap Rilis ke Indonesia
-
Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
-
Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
-
Nggak Nyangka, Ternyata Ini Alasan Kucing Suka sama Kardus
-
Peneliti Ungkap Rahasia untuk Berkomunikasi dengan Kucing, Ini Kuncinya
-
Anda Lebih Sering Digigit Nyamuk daripada Orang Lain? Ini Sebabnya
-
Microsoft Terbitkan Makalah Penelitan tentang AI, Mampu Ungguli Manusia?
-
Ilmuwan Ungkap Planet Berkabut, Wujud Mirip Neptunus
-
Microsoft Mulai Tertarik ke Bisnis Energi, Nuklir Jadi Tujuan