Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Popularitas itu bisa naik maupun turun. Sama seperti artis, popularitas aplikasi android pun demikian.
Dulu ada sederet aplikasi di ponsel Android yang dicintai penggunanya, namun kini semakin sepi.
Apalagi dengan bermunculannya aplikasi-aplikasi baru yang lebih canggih dan mengikuti tuntutan zaman.
Berikut ini tim HiTekno kumpulkan 7 aplikasi android yang dulu dicinta namun kini sepi ditinggal pengguna:
Baca Juga
1. Blackberry Messenger (BBM)
sumber foto: VR-Zone
Siapa sih yang tidak kenal dengan aplikasi chatting ini. Awalnya BBM eksklusif untuk ponsel Blackberry, namun akhirnya hadir ke berbagai platform.
Di Android, BBM sempat ramai digunakan orang yang pindah dari ponsel Blackberry. Namun kini mulai ditinggalkan karena kalah saing dari WhatsApp dan Line.
2. Camera360
sumber: Google Play
Bagi yang suka selfie, pasti tidak asing dengan aplikasi kamera ini. Berbagai filter dan efek bisa membuat foto jadi makin kece.
Setelah banyak aplikasi kamera dan edit foto bermunculan, Camera360 pun kalah saing.
3. Path
sumber: Google Play
Salah satu platform media sosial ini pernah hits jadi tempat berbagi tempat, lagu yang didengarkan, dan foto. Fitur uniknya bisa memberitahu teman saat kita terbangun dan akan tidur.
Ujung-ujungnya, Path jadi tempat pamer makan ditempat bergengsi. Selain itu, fitur-fitur lainnya sudah dimiliki media sosial lain.
4. Clash of Clans (COC)
sumber: GamerizedTV
Ini game yang sangat nge-hits beberapa tahun lalu. Hampir semua orang memainkan Clash of Clans. Dari anak kecil hingga dewasa keranjingan COC.
Popularitas COC mulai tergerus ketika pengembangnya merilis Clash Royale. Ditambah lagi maraknya game MOBA di smartphone, dan kini genre Battle Royale.
5. Dubsmash
sumber: Google Play
Jauh sebelum ada Musically dan Tik Tok, ada Dubsmash sebagai aplikasi pembuat video lip-sync yang paling populer.
Sayangnya, Dubsmash gagal bersaing melawan Musically dan Tik Tok.
sumber: Google Play
Setelah era chatting mIRC meredup, muncullah aplikasi Yahoo Messenger. Aplikasi yang awalnya ada di PC ini pun masuk ke perangkat mobile hingga Android.
Sayangnya sudah semakin lama ditinggalkan pengguna. Malah kabar terbarunya layanan Yahoo Messenger akan ditutup.
7. Pokemon Go
sumber foto: GameSpot
Beberapa tahun lalu, game ini menjadi fenomena global. Dari anak kecil hingga tua berburu Pokemon di mana-mana. Dari jalan raya hingga tempat-tempat wisata pun ramai pemain Pokemon Go.
Namun kini pemain Pokemon Go sudah semakin sedikit. Walau telah dimunculkan Pokemon-pokemon baru dan berbagai event, tidak mampu mendongkrak jumlah pemainnya.
Hitekno.com/Agung Pratnyawan
Terkini
- Vivo Kini Hadirkan Layanan Perbaikan Antar Jemput, Permudah Reparasi Smartphone
- Qualcomm Hadirkan Model AI Meta Llama 3 untuk Perangkat yang Ditenagai Snapdragon
- Kembali Produktif Usai Liburan dengan Samsung Galaxy A55 5G, Cek Bagaimana Caranya
- Cek Harga Huawei Band 9, Apa Saja yang Ditawarkannya?
- NAB 2024: Western Digita Hadirkan Solusi Penyimpanan untuk Industri Media dan Hiburan
- Fitur Smart Switch, Memudahkan Pindah Data Data Samsung Galaxy A15
- Software Update Samsung Galaxy Tab S9 Series, Hadirkan Galaxy AI
- Perjalanan Mudik Seru Bersama Vivo V30 Series
- Fitur Kamera Realme 12 5G untuk Abadikan Momen di Hari Raya Idul Fitri 2024
- FUJIFILM Resmi Meluncurkan INSTAX mini 99TM, Kamera Instan Analog Kelas Premium
Berita Terkait
-
Aplikasi Merchant BCA Resmi Diluncurkan untuk Pelaku Usaha, Apa Kelebihannya?
-
Cara Membuat Stiker WhatsApp Sendiri, Beda dengan Lainnya
-
7 Alasan Kamu Harus Pindah ke iPhone, Ada Deretan Fitur yang Tidak Ada di Android
-
GrabCar Hadirkan Fitur Mode Hening, Perjalanan Lebih Tenang dan Minim Interaksi
-
Visa Digital Nomad: Bekerja Sambil Liburan Keliling Dunia
-
Fitur utama Batoto, Aplikasi Baca Komik Seru
-
Aplikasi Kalender Jawa, Memudahkan Penanggalan
-
Smart TV Dahua UHD SD400 Resmi Rilis, Berapa Harganya?
-
10 Tips Main Game Android Lancar Tanpa Lag Mudah
-
Gandeng Datascrip, Dahua Hadirkan Android Smart TV ke Indonesia