Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Kementerian Haji dan Umrah di Arab Saudi baru-baru ini mengunggah sebuah video di channel Youtube-nya yang memberikan rencana penggunaan teknologi AI atau Artificial Intelligence pada 2030 mendatang.
Tidak hanya membangun ekonomi dan politik, pemerintah Arab Saudi juga berencana untuk meningkatkan pelayanan haji dan umrah.
Salah satu usaha ini dilakukan dengan mempersiapkan teknologi kecerdasan buatan (AI) yang super canggih dan sudah pasti akan memudahkan jemaah haji.
Hal ini dikonfirmasi langsung oleh Menteri Haji dan Umrah, Mohammad Saleh bin Taher Benten.
Baca Juga
-
Ramai Suap Fasilitas Mewah, Ini Bentuk Penjara dari Seluruh Dunia
-
Adobe Siap Sematkan Teknologi AI untuk Deteksi Foto Hoax
-
Kini Kecerdasan Buatan Bisa Melucu Hingga Bikin Meme Sendiri
-
Perkuat Teknologi AI, Microsoft Akuisisi Semantic Machines
-
Canggih, Xiaomi Redmi S2 Siap Hadir dengan Kamera Berteknologi AI
Menurutnya, penggunaan kecerdasan buatan dalam penyelenggaraan haji akan memberi para peziarah pengalaman yang tidak terlupakan saat berziarah ke Makkah.
Dalm video yang diunggah tersebut, umat Muslim yang berniat melakukan haji harus mendaftar melalui aplikasi mobile untuk kemudian mendapat beberapa kotak berisi kartu elektronik, gelang, dan earphone.
Ketiga barang ini menjadi hal yang sangat penting selama jemaah melakukan haji.
Saat tiba di bandara, kartu elektronik tersebut akan digunakan oleh jemaah saat melewati bea cukai dan naik kereta cepat Al Haram.
Kereta ini akan langsung menurunkan penumpang ke hotel masing-masing yang terdaftar di kartu elektronik tersebut.
Makin praktis, kartu elektronik ini bisa digunakan untuk membuka pintu kamar hotel tanpa melakukan check in.
Sedangkan gelang yang kamu gunakan, akan sangat berfungsi saat melakukan Tawaf.
Gelang ini akan memberitahu jemaah mengenai jumlah putaran yang sudah dilakukan. Selain itu, saat Sai, gelang ini akan memberitahukan jemaah untuk mulai melakukan lari kecil ketika tiba di Milayn al-Akhdarayn.
Untuk earphone, alat ini akan memberikan pemberitahuan doa-doa yang dianjurkan untuk dipanjatkan dalam rangkaian ibadah penyelenggaraan haji.
Selain itu, gelang ini juga akan menerjemahkan beragam bahasa asing yang akan memudahkan jemaah untuk berkomunikasi, khususnya dengan para petugas.
Semakin canggih kan? Langsung simak video lengkap mengenai rencana ibadah haji 2030 dengan berbagai teknologi AI super canggih ini ya.
Itulah telnologi AI yang akan digunakan Kementerian Haji dan Umrah di Arab Saudi pada 2030 mendatang.
Terkini
- Spesifikasi Infinix Inbook X2 Gen 11: Laptop Rp 6 Juta dengan Bodi Tipis dan Fitur Bersaing
- Laris Manis, Redmi Note 12 Turbo Langsung Ludes Sesaat Setelah Dijual
- Daftar TWS dan Smartwatch Baru Xiaomi Indonesia
- iQOO dan Vivo Mau Merger, Ini Sebabnya
- Vivo T2 5G Diprediksi Rilis Bulan Depan, Ini Bocoran Spesifikasinya
- Cara Download Video TikTok Jadi MP3, Bisa untuk Alarm Sahur
- Xiaomi 12 Lite AnTuTunya Berapa? Simak Detailnya di Sini
- Harga HP Vivo Terbaru April 2023, Terbaru V27 5G dan V27e
- Harga HP Oppo Terbaru April 2023, Ada Produk Baru di Seri Reno
- Jelang Perilisan, Harga dan Spesifikasi Asus ROG Phone 7 Bocor ke Publik
Berita Terkait
-
OpenAI Hadirkan GPT-4 di Microsoft Bing, Sudah Bisa Dicoba?
-
Saingi Google, Microsoft Pasang ChatGPT di Bing dan Edge
-
Profil Startup Kata.AI, Perusahaan Chatbot Asal Indonesia
-
4 Situs Teknologi AI Pesaing ChatGPT, Bisa Bantu Kerjakan Tugas?
-
Teknologi AI seperti ChatGPT Dianggap Bisa Ancam Dunia Pendidikan
-
Google Resmi Kenalkan Bard, Chatbot Cerdas Pesaing ChatGPT
-
Google Gelontorkan Rp 6 Triliun ke Startup AI Pesaing ChatGPT
-
Google Punya Chatbot Pesaing ChatGPT, Bukan hanya LaMDA
-
Jangkau Arab Saudi, Terra Drone Raih Pendanaan dari Anak Usaha Aramco
-
Diklaim Bisa Jawab Semua Pertanyaan, Ini Keterbatasan ChatGPT