Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Membaiknya ekonomi serta menguatnya daya beli konsumen di negara maju membuat toko grosir kebanjiran pengunjung. Untuk mengatisipasi adanya desak-desakan, beberapa toko retail besar mempersiapkan tren belanja masa depan.
Dua tahun lagi kita akan kedatangan teknologi 5G dan diprediksi saat itu semua gadget bahkan tempat belanja konvensional akan terhubung dengan internet.
Sebuah era yang akan dinamakan IoT (Internet of Things) tak bisa lagi dihindari. Banyak produsen besar mempersiapkan era yang satu ini, salah satunya adalah Walmart.
Dilansir dari Bloomberg, Walmart diketahui telah mengajukan dua buah paten teknologi di U.S. Patent and Trademark Office.
Baca Juga
Dua paten tersebut merinci 'virtual show room' dan sistem pengarsipan digital yang akan menghubungkan pembeli dalam headset VR.
Haedset yang digunakan oleh Walmart mencakup headset VR dan sarung tangan yang dilengkapi sensor khusus.
Nantinya pelanggan Walmart tak perlu pergi ke toko dan hanya perlu berdiri dari rumah.
Secara digital headset VR (Virtual Reality) akan membawa pelanggan ke ruang virtual tiga dimensi dengan menu khusus.
Menu itu mencakup fitur ''Grab'' untuk mengambil barang di ruang virtual serta fitur pembayaran yang akan disediakan pihak ketiga.
''Walmart tahu bahwa tokonya terlalu besar dan berat bagi orang-orang,'' kata Zoe Leavitt, seorang analis peneliti paten CB Insights.
Pengarsipan digital merupakan salah satu langkah Walmart untuk masuk ke dalam realitas virtual sehingga menjadi pionir tren belanja masa depan.
Beberapa waktu lalu diketahui perusahaan telah mengakuisisi Spatialand, sebuah startup yang membuat software untuk menciptakan pengalaman virtual-reality.
Walmart sepertinya akan bersaing sengit dengan Amazon. Perusahaan itu diketahui telah mengakuisisi Whole Foods Market tahun lalu akan membuka toko-toko yang mendukung teknologi digital ''Cahsier-Less''.
Jika sudah diaplikasikan, penggunakan VR akan menjadi lompatan sejarah baru untuk mengawali tren belanja masa depan.
Terkini
- Kembali Produktif Usai Liburan dengan Samsung Galaxy A55 5G, Cek Bagaimana Caranya
- Cek Harga Huawei Band 9, Apa Saja yang Ditawarkannya?
- NAB 2024: Western Digita Hadirkan Solusi Penyimpanan untuk Industri Media dan Hiburan
- Fitur Smart Switch, Memudahkan Pindah Data Data Samsung Galaxy A15
- Software Update Samsung Galaxy Tab S9 Series, Hadirkan Galaxy AI
- Perjalanan Mudik Seru Bersama Vivo V30 Series
- Fitur Kamera Realme 12 5G untuk Abadikan Momen di Hari Raya Idul Fitri 2024
- FUJIFILM Resmi Meluncurkan INSTAX mini 99TM, Kamera Instan Analog Kelas Premium
- Penjualan Perdana, Lebih dari 3.000 Unit Xiaomi 14 Ludes dalam Sehari
- Tips Mudik Asyik dengan HP Rp 1 Jutaan ala POCO
Berita Terkait
-
Apple Diprediksi Punya "Startup" Rahasia untuk Membuat Perangkat Futuristik
-
CES 2023: Sharp Pamerkan Prototipe Perangkat VR Terbaru
-
Among Us VR Siap Rilis Bulan Depan, Catat Tanggalnya
-
Diprediksi Punya Nasib Buruk, Akankah Boruto Bisa Mengubah Masa Depan?
-
One Piece: Oda Beri Petunjuk Masa Depan Wano di Bawah Shogun Baru
-
Kolaborasi Samsung dan Western Digital, Dorong Standarisasi Teknologi Storage Masa Depan
-
6 Game VR Horor, Audio dan Visualnya Semakin Mencekam
-
5 Rekomendasi Game VR Januari 2022, Hadirkan Pengalaman yang Lebih Nyata
-
5 Headset Virtual Reality Terbaik Januari 2022, Bisa Jadi Rekomendasi
-
Perbedaan Teknologi VR dan AR, Beda Banget Lho!