Sabtu, 27 April 2024
Agung Pratnyawan : Rabu, 31 Oktober 2018 | 17:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Pameran produk-produk teknologi dan gadgets, Indocomtech 2018  telah resmi dibuka. Indocomtech 2018 berlokasi di Jakarta Convention Center, akan berlangsung dari 31 Oktober 2018 hingga 4 November 2018.

''Indocomtech sudah digelar 26 kali. Ini sebuah prestasi yang harus dibanggakan. Acara ini bukan sekadar pameran, tapi ingin menunjukkan ke dunia soal perkembanga TIK,'' ucap Hidayat Tjokrodjojo selaku Ketua Yayasan Apkomindo di Jakarta, Rabu (31/10/2018).

Hidayat melanjutkan, gelaran Indocomtech tahun ini mengambil tema ''Technology for Everyone''. Hal itu menunjukkan bahwa teknologi sudah masuk ke semua lapisan masyarakat.

Di tempat yang sama, Firmansyah Lubis sebagai Direktur telekomunikasi PPI Kementerian Komunikasi dan Informatika, mengatakan acara ini sejalan dengan misi Kominfo dalam pengembangan TIK di Indonesia.

''Kami fokus di tiga hal yakni, perangkat, jaringan, dan aplikasi. Ketiga hal itu sesuai dengan tujuan acara Indocomtech 2018,'' lanjutnya.

Pembukaan Indocomtech 2018 di Jakarta, Rabu (31/10/2018). [Suara.com/Aditya Gema Pratomo]

Ia menambahkan, Indocomtech 2018 seharusnya menjadi wadah bagi para pelaku industri untuk saling bahu-membahu dalam pengembangan TIK di Indonesia.

''Setiap industri harus berevolusi. Hal itu sejalan dengan tujuan pameran ini menjadi wadah bagi pelaku ICT,'' tambahnya.

Indocomtech menempati area seluas 17.000 m2. Selain smartphone, pameran ini juga memamerkan beragam teknologi seperti kecerdasan buatan, virtual reality, augmented reality, dan blockchain.

Bagi Anda yang tertarik datang, tiket Indocomtech 2018 diberi label harga Rp 20.000 untuk hari kerja dan Rp 30.000 untuk akhir pekan.

Tulisan ini sudah dimuat di Suara.com dengan judul Indocomtech 2018 Resmi Dibuka, Segini Harga Tiketnya.

BACA SELANJUTNYA

Bisa Melukis dan Memahat, Robot Ai-DA Ini Buka Pameran Seni Pertamanya