Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Huawei masih belum sepenuhnya lepas dari tekanan Amerika Serikat (AS). Terlebih dalam pemasaran teknologi dan jaringan 5G.
Namun perusahaan asal China ini tak tinggal diam dan memulai proyek kemandiriannya dari ketergantungan teknologi AS. Terutama dalam jaringan 5G yang jadi andalan mereka.
Bukan cuma dalam menghadirkan smartphone 5G, namun juga dalam base transceiver station (BTS). Bisakah Huawei lepas dari ketergantungan teknologi AS ini?
Mengutip dari Gizmochina, CEO Huawei, Ren Zhengfei mengklaim mereka telah melakukan pengembangan BTS jaringan 5G tanpa memakai komponen AS.
Baca Juga
Sebelumnya di awal bulan, Huawei mengumumkan telah mendistribusikan lebih dari 200 ribu BTS jaringan 5G ke berbagai wilayah.
Selain itu, raksasa teknologi asal China ini juga mendapatkan lebih dari 50 kontrak jaringan 5G di berbagai negara.
Ren Zhengfei juga mengklaim kalau produksi massal BTS jaringan 5G tanpa komponen AS akan dimulai pada Oktober 2019 ini.
Bos Huawei ini mengklaim kalau mereka akan memulai produksi BTS jaringan 5G tanpa teknologi AS ini dengan target 5.000 unit perbulannya.
Bahkan bos Huawei ini menargetkan akan memproduksi 1,5 juta BTS jaringan 5G di tahun depan. Dan ingin mendistribusikan ke berbagai negara.
Seperti diketahui, karena perang dagang AS-China dan pembatasan dari negara tersebut membuat Huawei mulai proyek-proyek kemandiriannya.
Huawei mulai mengurangi ketergantungan pada teknologi AS, dimulai dari pengembangan HarmonyOS. Lalu kini BTS jaringan 5G tanpa komponen AS.
Terkini
- NAB 2024: Western Digita Hadirkan Solusi Penyimpanan untuk Industri Media dan Hiburan
- Fitur Smart Switch, Memudahkan Pindah Data Data Samsung Galaxy A15
- Software Update Samsung Galaxy Tab S9 Series, Hadirkan Galaxy AI
- Perjalanan Mudik Seru Bersama Vivo V30 Series
- Fitur Kamera Realme 12 5G untuk Abadikan Momen di Hari Raya Idul Fitri 2024
- FUJIFILM Resmi Meluncurkan INSTAX mini 99TM, Kamera Instan Analog Kelas Premium
- Penjualan Perdana, Lebih dari 3.000 Unit Xiaomi 14 Ludes dalam Sehari
- Tips Mudik Asyik dengan HP Rp 1 Jutaan ala POCO
- Xiaomi 14 dan Jajaran Wearables Terbaru Resmi Dipasarkan
- Bersama Xiaomi 14, Dihadirkan Juga Xiaomi Watch S3, Xiaomi Watch 2, dan Xiaomi Smart Band 8 Pro di Indonesia
Berita Terkait
-
Huawei MateBook D 14, Laptop Premium Bobot Ringan dan Performa Kencang
-
Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition Resmi Rilis di Indonesia, Cek Berapa Harganya
-
Kolaborasi Huawei dan Telkomsel, Hadirkan Modem Orbit Star H2 dengan Paket Kuota FantaSix 150 GB
-
Resmi Rilis ke Indonesia, Cek Apa yang Ditawarkan Huawei FreeBuds Pro 3
-
Huawei MateBook D 16 Terbari Hadir Resmi di Indonesia, Layar Besar namun Ringan
-
Huawei Watch Fit SE Resmi Hadir di Indonesia, Cek Berapa Harganya?
-
Solusi MediaTek untuk Menghadirkan Kecepatan Data 5G dan Efisiensi Daya
-
Huawei MatePad 11 PaperMatte Edition, Hadir dengan Layar Bertekstur Serasa Kertas
-
Huawei Watch GT 4 Resmi Dipasarkan di Indonesia, Cek Berapa Harga Smartwatch Ini
-
Huawei Watch GT 4 Rilis di Indonesia, Smartwatch Berdesain Elegan