iQOO Neo3 Resmi Meluncur, Bawa Snapdragon 865 dan Layar 144 Hz

Hitekno.com - Submerek Vivo khusus HP gaming, iQOO, meluncurkan HP baru dengan spesifikasi sangat gahar. Membawa layar dengan refresh rate 144 Hz dan chipset Snapdragon 865, HP baru satu ini digadang-gadang menjadi pemuncak HP berperforma terkencang.

Sebelumnya, skor AnTuTu iQOO Neo3 dikabarkan mencapai 608.801 poin.

Padahal, Oppo Find X2 Pro yang menempati puncak HP performa terkencang Maret 2020 mempunyai skor AnTuTu 606.389 poin.

HP gaming IQOO Neo3 hadir dengan chipset Snapdragon 865 dengan clock speed 2.84 GHz, chipset Qualcomm terbaik saat ini.

Perangkat dibekali dengan memori internal UFS 3.1 yang mempunyai reading speed 1733 MB/s dan write speed 731 MB/s.

iQOO Neo3 mempunyai layar IPS LCD 6,57 inci beresolusi Full HD Plus dengan refresh rate 144 Hz, rasio aspek 20 : 9, dan fitur HDR10.

Terdapat punch-hole di sebelah kanan atas yang berfungsi sebagai tempat kamera depan 16 MP.

HP gaming ini dilengkapi dengan 3 kamera belakang berkonfigurasi 48 MP (Primer) + 8 MP (Ultrawide) + 2 MP (Makro).

Perangkat dibekali RAM 6 hingga 12 GB yang dipasangkan dengan memori internal hingga 256 GB.

HP baru iQOO Neo3 menjalankan sistem operasi Android 10 yang dikustomisasi ke dalam iQOO UI.

Dikutip dari Gizmochina, HP gaming ini sudah dibekali speaker stereo, jack headphone 3.5 mm, dan sensor sidik jari di bagian samping.

Perangkat memiliki baterai berkapasitas 4.500 mAh dengan fitur fast charging 44 W.

iQOO Neo3 diklaim dapat terisi 50 persen hanya dalam beberapa menit saja.

HP gaming ini mendukung dual mode 5G SA / NSA, NFC, dan Wi-Fi6 +.

Pengguna bisa menikmati kecepatan download 1.2 Gbps dengan router Wi-Fi 6 yang kompatibel.

iQOO Neo3 varian memori terendah (6GB/128GB) dibanderol dengan harga 2698 yuan atau Rp 5,9 juta, sementara varian memori tertinggi (8GB/256GB) dapat dibeli dengan harga 3398 yuan atau Rp 7,4 juta.

Ada juga varian memori "cukup aneh" (12GB/128GB) yang dibanderol dengan harga Rp 7,2 juta.

HP gaming iQOO Neo3 masih akan dijual secara terbatas di China dan masih belum diketahui mengenai ketersediaan secara global, termasuk ke Indonesia.