Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Dampak pandemi corona benar-benar makin terasa, salah satunya industri teknologi seperti Microsoft yang harus menutup semua toko di seluruh dunia.
Microsoft hanya akan menyisahkan empat lokasi yang akan ditata ulang, sebagai pusat pengalaman yang tidak lagi menjual produk.
Dilansir dari laman The Verge, empat lokasi tersebut adalah kota New York (Fitfh ave), London (Sirkus Oxford), Sydney (Westfield Sydney) dan lokasi kampus Remond.
Berfokus pada ritel digital, Microsoft akhirnya menyerah pada toko fisiknya dan menutup semua gerainya di seluruh dunia.
Baca Juga
-
Sudah Sold Out, Aksi Jual Mertua di Online Shop Ini Bikin Geger
-
Waduh, Ditemukan Mikroplastik pada Buah Apel dan Wortel
-
Spanduk Imbauan dari Polisi Ini Bikin Netizen Miki Keras, Kenapa?
-
Microsoft Tutup Mixer, Bagaimana Nasib Ninja dan Shroud?
-
Pengguna Microsoft Teams Bisa Pilih Sendiri Latar untuk Video Call
Microsoft sendiri mengatakan Microsoft.com dan toko-toko Xbox dan Windows mencapai 1,2 miliar pelanggan bulanan di 190 pasar.
Dikutip dari The Verge, pihak Microsoft sama sekali tidak melakukan PHK bagi karyawan hingga detik ini. Bahkan Wakil Presiden Microsoft Store, Porter David dalam sebuah unggahannya di LinkedIn mengtakan jika ''Komitmen kami untuk menumbuhkan dan mengembangkann karier dari kumpulan talenta yang beragam ini lebih kuar dari sebelumnya.
Awalnya rencana mengenai operasi ritel berlaku untuk tahun depan, tetapi ternyata dipercepat karena adanya pandemi
Keputusan besar menjelaskan mengapa Microsoft belum membuka satu toko sejak pandemi menutup semua toko. Pekan lalu Microsoft mengatakan bahwa pendekatan untuk membuka kembali lokasi Toko Microsoft diukur dan berhati-hati, dipandu oleh pemantauan data global, pakar kesehatan dan keselamatan masyarakat.
Saat itu, Microsoft sendiri menolak untuk menawarkan pembaruan untuk membuka toko, namun ide itu ditolak karena toko Microsoft sendiri berada di pusat perbelanjaan dan mal.
Toko Microsoft sendiri dibuka pertama kali pada tahun 2009, setiap toko adalah etalase untuk perangkat keras Surface dan Xbox perusahaan, tak hanya itu Microsoft juga menawarkan berbagai acara di dalam toko, lokakarya, layanan pelanggan dan perbaikan.
Terkini
- Bersama Xiaomi 14, Dihadirkan Juga Xiaomi Watch S3, Xiaomi Watch 2, dan Xiaomi Smart Band 8 Pro di Indonesia
- Dibekali HyperOS dan Optik Leica Generasi Terbaru, Xiaomi 14 Akhirnya Rilis Resmi di Indonesia
- Galaxy AI Segera Hadir di Samsung Galaxy Z Flip5 dan Galaxy Z Fold5
- 3 Tips Mendigitalisasi Foto dan Video Momen Lebaran: Pilah, Pilih, Pulih
- Memeriahkan Ramadan, POCO Indonesia Hadirkan Harga Menarik
- Huawei MateBook D 14, Laptop Premium Bobot Ringan dan Performa Kencang
- Xiaomi Capai Pertumbuhan Laba Bersih 126,3 Persen di 2023, Tembus 19,3 miliar RMB
- Huawei MatePad 11.5 PaperMatte Edition Resmi Rilis di Indonesia, Cek Berapa Harganya
- HP Flagship Xiaomi 14 Siap Hadir ke Indonesia, Catat Tanggalnya
- Kehadiran Kartu Grafis Asus TUF Gaming dan ASUS Dual AMD Radeon RX 7900 GRE Resmi Diumumkan
Berita Terkait
-
Kolaborasi Plan Indonesia dan Microsoft, Luncurkan Program AI TEACH for Indonesia
-
Model Bahasa Kecil Baru Buatan Microsoft Mampu Ungguli ChatGPT
-
Microsoft Excel: Cara Mengubah Huruf Kecil Menjadi Huruf Besar
-
Opera Luncurkan Browser Versi Baru, Usung Fitur ala Microsoft Edge
-
Cara Membuat Teks Rata Tengah di Microsoft Word Terbaru 2023
-
3 Cara Memasang Video di PowerPoint, Presentasi Makin Menarik
-
Cara Mengubah Huruf Kecil Menjadi Huruf Besar di Microsoft Excel
-
Cara Menghilangkan Header dari Halaman Kedua di Microsoft Word
-
Microsoft Rilis Pembaruan Bing Chat Baru, Widget di iOS Kini Sudah Hadir
-
Kendati Sudah Disentil OpenAI, Microsoft Nekat Meluncurkan Versi Terbaru Bing Chat