Perluas ke Joglosemar, Ini Inovasi GoSend Bantu UMKM saat Pandemi

Hitekno.com - GoSend, layanan logistik bagian dari Gojek baru saja mengadakan acara virtual mengenai perluasan mereka ke tiga wilayah baru pada hari ini (04/09/2020) Wilayah baru yang dimaksud merupakan Joglosemar, istilah akrab bagi DI Yogyakarta, Solo, dan Semarang.

VP Regional Strategy Gojek Jabar & Jateng DIY Becquini Akbar, mengungkapkan bahwa GoSend Intercity sudah mulai diaktifkan di daerah Joglosemar (Jogja, Solo, Semarang) pada pekan lalu.

Pada periode Maret hingga Mei 2020, Becquini Akbar menjelaskan bahwa layanan GoSend di daerah Joglosemar sendiri telah naik sekitar 92 persen. Kategori makanan dan minuman mengalami tren kenaikan sebesar hampir 50 persen.

Setelah mendapatkan respon positif di daerah masing-masing, kini layanan GoSend Intercity telah diaktifkan untuk memudahkan pengiriman antar kota.

Melanjutkan keberhasilan layanan GoSend Intercity Delivery di Jadetabek dan Bandung, GoSend kembali berkolaborasi dengan Paxel, startup logistik same-day delivery service, untuk memperluas jangkauan layanan ke Jawa Tengah dan Yogyakarta. Dengan ekspansi tersebut, GoSend Intercity kini juga hadir di Yogyakarta, Solo, dan Semarang.

"Tren belanja secara online meningkat di kalangan masyarakat, terutama oleh-oleh seperti kuliner dan kerajinan tangan dari Semarang, Solo, dan Yogyakarta; yang tentunya membutuhkan dukungan layanan pengiriman barang. Perubahan tersebut mendorong kami untuk meluncurkan inovasi agar dapat mengakomodir kebutuhan para pengguna terhadap layanan logistik yang mudah, cepat, dan aman melalui perluasan jangkauan layanan GoSend Intercity serta penambahan fitur baru GoSend Web Portal,” ujar VP Regional Strategy Jabar & Jateng DIY Becquini Akbar.

GoSend memastikan pengguna GoSend Intercity menerima barang satu (1) hari setelah pengiriman (next day service) atau maksimal 24 jam.

Sejalan dengan ekspansi GoSend Intercity, GoSend juga meluncurkan layanan pemesanan melalui web dengan GoSend Web Portal. Melalui GoSend Web Portal, pengguna seperti social sellers dapat mengirim barang dengan jumlah banyak sekaligus tanpa perlu khawatir dengan selisih harga (surge price).

Para pengguna pun dapat dengan mudah menginput informasi pengiriman (alamat lengkap dan jenis barang) ke lebih dari satu penerima hanya dengan mengakses GoSend Web Portal di link portal.gosend.id.

Sejalan dengan inisiatif Jaga Kesehatan, Kebersihan, dan Keamanan (J3K) , saat ini terdapat 15 Posko Aman yang tersebar di Semarang, Solo, dan Yogyakarta. Di posko ini, mitra Gojek wajib hadir untuk melakukan pengukuran suhu tubuh dan desinfeksi kendaraan.

Para pengguna GoSend dapat mengirim barang tanpa harus meninggalkan rumah. Sebelum dikirim dan diterima oleh pengguna, paket tersebut melalui proses desinfeksi di Paxel Home tanpa membuat proses pengiriman menjadi tertunda.

Selain itu, pengguna dapat memanfaatkan opsi contactless delivery yang mengedepankan perilaku hidup bersih dan sehat serta memprioritaskan metode pembayaran digital/nontunai.

Edonis, social sellers sekaligus pemilik UMKM di bidang makanan dan oleh-oleh "Loenpia Mbak Lien" mengaku bahwa dirinya menyambut positif atas inovasi yang dilakukan GoSend.

"Loenpia Mbak Lien telah menjadi salah satu oleh-oleh kegemaran khas Semarang, dan kami merasakan terjadi peningkatan order yang signifikan melalui online Untuk melayani pesanan antarkota, sebelumnya saya telah menggunakan Paxel, dan sangat bersemangat untuk kemudahan menggunakan layanan GoSend Intercity yang telah bekerja sama dengan Paxel. Apa lagi, GoSend Intercity dapat melakukan pick up kapan saja, menggunakan chiller, sehingga kualitas makanan terjaga. Dengan jumlah pengiriman yang banyak, kami juga tentunya akan merasa dimudahkan untuk melakukan pengiriman melalui web," ungkap Edonis selaku generasi kedua yang mengurusi Loenpia Mbak Lien saat ini.

Sebagai informasi, dalam empat bulan terakhir, terdapat 120.000 UMKM baru yang sudah go digital dan bergabung ke dalam ekosistem Gojek, klaim perusahaan.