Kamis, 28 Maret 2024
Rezza Dwi Rachmanta : Kamis, 02 Februari 2023 | 20:37 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Honda resmi mengumumkan bahwa mereka menjalin kerja sama dengan GM (General Motors) untuk memproduksi kendaraan hidrogen baru. Ini adalah langkah strategis perusahaan dalam satu hingga dua dekade mendatang.

Sebagai informasi, popularitas mobil listrik semakin meningkat dalam lima tahun terakhir.

Perusahaan yang cukup mencolok dalam pengembangan mobil listrik adalah Tesla. Raksasa otomotif lain agak tertinggal terkait transformasi kendaraan listrik.

Untuk mengimbangi tren, mereka juga menyiapkan "Plan B" atau rencana cadangan. Salah satu yang mereka tempuh adalah pengembangan sistem bahan bakar hidrogen.

Honda bertujuan untuk mencapai penjualan tahunan sekitar 2.000 unit pada pertengahan dekade mendatang.

Rencana Pengembangan Fuel Cell Electric Vehicles (FCEV) milik Honda. (Honda)

Perusahaan juga berambisi meningkatkan produksi sistem kendaraan berbahan bakar hidrogen hingga 60 ribu unit per tahun pada 2030.

Dikutip dari Gizmochina, Honda berusaha untuk memperluas Fuel Cell Electric Vehicles (FCEV) atau kendaraan listrik fuel cell pada truk berat, pembangkit listrik stasioner, dan mesin konstruksi.

Kendaraan masa depan itu diklaim ramah lingkungan karena emisinya adalah uap air.

"Dengan sistem 'generasi berikutnya', perusahaan bertujuan untuk meningkatkan daya tahan lebih dari dua kali lipat dibandingkan dengan sistem sel bahan bakar yang lebih tua dan menurunkan biaya hingga dua pertiga," kata Shinji Aoyama selaku Senior Managing Executive Director Honda.

Sistem sel bahan bakar hidrogen adalah teknologi konversi energi yang menghasilkan listrik melalui proses elektrokimia.

Ini terdiri dari tumpukan sel bahan bakar yang menggunakan bahan bakar hidrogen dan oksigen dari udara untuk menghasilkan listrik, panas, dan uap air.

Prosesnya dimulai ketika hidrogen dimasukkan ke anoda sel bahan bakar, di mana katalis membagi molekul hidrogen menjadi proton dan elektron.

Proton kemudian melewati membran pertukaran proton untuk mencapai katoda, sedangkan elektron dipaksa untuk melakukan perjalanan melalui sirkuit eksternal untuk mencapai katoda, sehingga menghasilkan arus listrik.

Sistem sel bahan bakar hidrogen adalah sumber energi yang efisien, bersih, dan berkelanjutan yang menghasilkan nol emisi.

Cukup menarik menantikan bagaimana respons pasar terkait kendaraan dengan bahan bakar hidrogen hasil kolaborasi Honda dan GM.

BACA SELANJUTNYA

Qualcomm Bahas Hybrid AI, Dapat Menghasilkan Karya Digital dan Banyak Manfaat