Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Qualcomm, perusahaan teknologi yang mengkhususkan diri dalam pembuatan chip dan perangkat lunak untuk perangkat seluler, telah mengumumkan rencana mereka untuk merilis System-on-Chip (SoC) terbaru mereka, CPU SM7475.
SoC ini akan memberi daya pada smartphone sub-premium yang akan datang. Wakil Presiden Grup Xiaomi dan Manajer Umum merek Redmi, Lu Weibing, baru-baru ini menggoda prosesor baru ini, namun ia tidak memberikan banyak detail tentang SoC yang akan datang ini.
Namun, Digital Chat Station, sumber terpercaya untuk bocoran informasi gadget, telah mengungkapkan lebih banyak informasi tentang SoC baru ini, termasuk kemungkinan bahwa itu akan tiba sebagai Snapdragon 8+ Gen 1 yang di-underclock.
Digital Chat Station mengklaim bahwa konfigurasi CPU akan identik, namun, Snapdragon 7+ Gen 1 akan memiliki kecepatan clock yang lebih rendah dan GPU Adreno 725 yang berjalan pada 580 MHz, dibandingkan dengan Adreno 730 yang berjalan pada base clock 800 MHz yang ditemukan di Snapdragon 8+ Gen 1.
Baca Juga
Meskipun kecepatan clock lebih rendah, Snapdragon 7+ Gen 1 diharapkan dapat mengungguli MediaTek's Dimensity 8200. Snapdragon 7+ Gen 1 akan diproduksi pada node fabrikasi 4nm TSMC.
Menurut Digital Chat Station, beberapa merek smartphone berbaris untuk meluncurkan smartphone mereka dengan chipset Snapdragon 7+ Gen 1, dan kita bisa melihat peluncuran smartphone pertama yang ditenagai oleh chipset SM7475 pada akhir bulan ini.
Menurut WHYLAB seperti dilansir dari Gizmochina, seorang influencer teknologi terkenal, smartphone Redmi Note 12 Turbo yang akan datang dapat ditenagai oleh SoC ini.
Perangkat ini diperkirakan akan diperkenalkan ke publik global sebagai POCO F5. Selain itu, Xiaomi, Realme, OPPO, Vivo, dan pembuat smartphone lainnya disinyalir bakal mengadopsi chipset baru tersebut.
Kemitraan yang melibatkan Qualcomm dan Xiaomi diharapkan dapat memberikan kinerja, efisiensi, dan konektivitas yang lebih tinggi bagi pengguna yang mencari gadget kelas atas dengan harga rendah.
Qualcomm dikenal karena inovasi mereka dalam teknologi seluler, sementara Xiaomi dikenal karena produk-produk mereka yang inovatif dan harga yang terjangkau.
Dengan produk baru dari kedua perusahaan, pengguna dapat mengharapkan smartphone sub-premium yang lebih canggih dan efisien dalam hal daya dan performa.
Oleh karena itu, sangat mungkin bahwa SoC baru ini akan mengubah pasar smartphone sub-premium dan menarik minat banyak pengguna teknologi di seluruh dunia.
Terkini
- Cara Memindahkan Kontak dari Android ke iPhone
- Cara Mencari Judul Lagu Lewat Suara di Android dan iOS
- Cara Membagi Kertas di Word Menjadi 2 Bagian, Ikuti Langkah Sederhana Berikut
- ChatGPT Sampai di India, Pengguna Keluhkan Baterai Boros dan HP Panas
- Xiaomi Kenalkan Redmi Note 12T Pro, Harga 3 Jutaan Spek Bikin Ngiler
- Anjlok hingga Rp 2,7 Juta, Ini Update Harga Oppo Reno6 5G Periode Mei 2023
- Lenovo Rilis Layanan dengan Teknologi AI, Bantu Transformasi Digital dalam Perusahaan
- Spesifikasi Vivo Y36 4G: HP Rp 3 Jutaan dengan Memori Lega dan Kamera Selfie 16 MP
- Petugas Tim SAR Minta Direkam Saat Bekerja, HP Jadulnya Jadi Sorotan
- Geger Circle Stone di Tasikmalaya Disebut Bisa Beri Akses Internet Tanpa Kuota, Benarkah?
Berita Terkait
-
Nongol di Banyak HP Baru, Chipset Dimensity 6020 Setara Snapdragon Jenis Apa?
-
Bocoran Fitur Xiaomi 14 Pro, Bawa Chipset Anyar Snapdragon 8 Gen 3 dan Kamera Premium
-
Snapdragon 7+ Gen 2 Setara Dimensity Seri Berapa?
-
Oppo Resmi Luncurkan K11x dengan Chipset Snapdragon 695 dan Harga Miring
-
8 Gen 3 Belum Nongol, Rumor Snapdragon 8 Gen 4 Malah Mulai Mencuat
-
Urutan Chipset Unisoc dari yang Lemah hingga Powerful
-
Oppo akan Meluncurkan Oppo K11x, Desainnya Sudah Bocor
-
Tak Lagi Dimonopoli, Snapdragon 8 Plus Gen 2 akan Hadir di Ponsel Non Samsung
-
Qualcomm Snapdragon 782G vs MediaTek Dimensity 1100, Mana yang Lebih Oke?
-
Mediatek Helio G96 setara dengan Snapdragon Berapa?