Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Bermain game balap dianggap mampu meningkatkan motorik seseorang, sehingga dapat meingkatkan kemampuan berkendara di jalan. Apakah benar demikian?
Ternyata tidak, mereka yang gemar main game balap malah buruk dalam berkendara di jalan raya. Hal ini diungkap oleh sebuah survey terbaru.
Mengutip dari Telegraph.co.uk, sebuah survey yang diikuti 1.250 pengendara yang bermain game balap ternama seperti Need For Speed dan Forza.
Hasil survey membuktikan, mereka yang sering main game balap tersebut mendapatkan lebih banyak kecelakaan dan mengaku pernah ngebut dengan pengemudi lain.
Baca Juga
-
Waduh, WHO Resmi Tetapkan Kecanduan Main Game Sebagai Penyakit Mental
-
Jago Banget, Cewek Cantik Ini Bisa Main Game Rhythm Master dengan Lidah
-
Zombie Warnet, 48 Jam Main Game Non-stop Sampai Emaknya Datang Suapin Makan
-
Gokil, Atlet eSports Ini Kalahkan Mantan Pebalap F1 di Sirkuit Asli
-
Nekat Banget, Cewek Jepang Ini Tantang Balap Lari Komodo
Penelitian ini juga menemukan kalau lebih dari seperlima pengemudi mengaku berusaha membawa apa yang mereka dapatkan dari game balap ke jalan raya.
Hasil temuan ini mendapatkan respon badan amal dan keselamatan jalan, Brake yang menyebutkan kalau perilaku seperti tersebut dapat berakibat fatal.
"Para pengemudi yang mengaku mencoba gerakan berbahaya dari video game saat mengemudi sebenarnya mengambil risiko dengan kehidupan sesama pengguna jalan mereka," kata juru bicara Brake.
"Setiap pengemudi tergoda untuk mencoba pindah dari video game ketika sebenarnya di belakang kemudi perlu tahu bahwa pada kenyataannya tindakan mereka dapat memiliki konsekuensi serius," lanjut juru bicara ini.
"Sama sekali tidak ada pembenaran bagi pengemudi yang mencoba gerakan berbahaya ini di jalan kami, membuat nyawa orang-orang dalam bahaya." pungkasnya.
Survei ini dilakukan oleh Censuswide untuk situs otomotif ternama, Carwow. Hasil dari survei ini juga mengungkap fakta lain.
Mereka yang main game balap menilai keterampilan mengemudi mereka 8,7 dari 10, sedangkan rata-rata semua pengemudi dalam survei memiliki nilai 7,84.
Menurut survey, 26 persen mereka yang main game balap mengaku pernah melakukan speeding atau ngebut sebanyak dua kali atau lebih.
Sedangkan yang tidak main game balap hanya 17 persen melakukannya, dan hanya 19 persen dari semua pengemudi dalam survey yang pernah speeding.
Mereka yang main game balap setiap hari terlibat kecelakaan sebanyak 1,3 kali setelah lulus tes. Sedangkan keseluruhan pengemudi hanya 0,6 saja.
Survei ini juga menemukan kalau 59 persen pengendara merasa video game balap menciptakan ekspektasi mengemudi yang tidak realistis dalam kehidupan nyata.
Dan 55 persen pengemudi merasa para pengembang game balap harus lebih menekankan bahaya yang dapat ditimbulkan dalam game dapat berbahaya di jalan raya.
Ada pula studi lainnya yang meneliti hubungan video game dengan perilaku berkendara pada 2010 oleh University of Rochester yang mengungkap game 'fast-paced' secara umum dapat meningkat reaksi seseorang.
Studi dari Catholic University of the Sacred Heart, Milan, Italia pada 2015, menemukan kalau pengemudi kurang berpengalaman yang main game balap lebih fokus dengan apa yang di hadapannya.
Namun dalam kasus berkendara di jalan raya, perilaku pengendara semacam ini cenderung mengabaikan rambu-rambu lalu lintas di pinggir jalan.
Neil Greig, Direktur Kebijakan dan Penelitian IAM RoadSmart, mengatakan sebagian pengemudi muda mengira skill mengemudi mereka tinggi padahal kurang berpengalaman.
"Jika ada yang berpikir bahwa mengemudi dalam realitas virtual dapat menggantikan yang asli maka sayangnya itu akan berakhir buruk di pengadilan atau di rumah sakit," kata Neil Greig.
Itulah beberapa hasil survey dan penelitian yang mengungkap kecenderungan perilaku pengendara yang gemar main game balap dengan apa yang terjadi di jalan raya.
Terkini
- Event Waktu Terbatas Ulang Tahun Artem Tears of Themis Agelong Affection Siap Hadir
- Update Genshin Impact Versi 4.6, Kenalkan Arlecchino dan Kerajaan yang Tenggelam pada 24 April 2024
- Acara Khusus Fan Art Genshin Impact HoYoFair 2024 Hadir pada 13 April 2024
- Genshin Impact Hadirkan Musim Terbaru Astra Carnival: The Prince Cup di 2024!
- Jangan sampai Ketinggalan, Event Tears of Themis Rainy Pickup Hadir untuk Waktu Terbatas
- Meriahkan 4 Kota, Genshin Impact Gelar Rangkaian Acara di Indonesia
- Sukses di Xbox Series X/S dan PC, Hi-Fi RUSH Kini Hadir ke PS5
- Honkai Star Rail Versi 2.1 Siap Dirilis pada 27 Maret 2024
- HoYoverse Buka Pedaftaran Tes Amplifikasi Zenless Zone Zero
- Kolaborasi Genshin Impact dan Discovery Channel, Hadirkan Dokumenter Pendek dan Serangkaian Acara
Berita Terkait
-
4 Fitur Samsung Galaxy A25 5G untuk Menunjang Mabar Lebih Seru
-
Begini Urutan Main Game Metal Slug Berdasarkan Alur Cerita
-
Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
-
Nggak Nyangka, Ternyata Ini Alasan Kucing Suka sama Kardus
-
Link Download Asian Drag Champion Mod APK Banyak Diburu, Apakah Aman?
-
Apakah Asian Drag Champion Mod APK Berbahaya untuk Didownload?
-
Game Balap Motor Asian Drag Champion, Seru Ada Kecepatan
-
3 Rekomendasi Game Balap Motor Drag, Tak Sekadar Ngebut di Trek Lurus
-
Link Download IDBS Drag Bike Simulator, Balap Motor ala indonesia
-
Link Download Drag King - 201m thailand raci, Drag Motor Thailook