ECHO Jadi Juara MPL PH Season 11: Berjuang dari Lower Bracket, Bantai Blacklist di Puncak

Hitekno.com - ECHO berhasil menjadi juara MPL PH Season 11 (MPL Filipina Season 11) setelah menghempaskan Blacklist dengan skor 4 vs 0. Sebelum berjumpa Blacklist International, ECHO berjuang keras ke Grand Final melalui Lower Bracket.

Babak Puncak MPL PH Season 11 seperti Grand Final MPL Indonesia dan MPL Malaysia Season 11. Babak Grand Final berlangsung "cukup cepat" dan berakhir dengan skor 4 vs 0.

Kemenangan penuh atas Blacklist membuat ECHO meraih juara MPL Filipina untuk pertama kalinya.

Sanford dkk semacam "kryptonite" bagi Blacklist. Ini bukan kali pertama Blacklist kehilangan gelar gegara ECHO.

Ohmyven33nus gagal memperoleh back-to-back champion di M4 World Championship karena ECHO.

Berhasil menjuarai M3, mereka malah dibantai ECHO pada Grand Final M4 Mobile Legends. Ohmyven33nus dkk harus bertekuk lutut dan menelan kekalahan 0 vs 4 dari ECHO.

Anak asuhan Tictac tak pernah kalah atas Blacklist di MPL PH Season 11. Mereka (lagi-lagi) menggagalkan back-to-back champion MPL bagi Blacklist.

Pada laga pembuka MPL Filipina musim kesebelas, Blacklist langsung dibantai 2 vs 0.

Leg kedua, tepatnya pada Week 5 tak berjalan lancar bagi Blacklist. Juara M3 itu kalah 1 vs 2 atas ECHO pada putaran kedua.

Blacklist sempat diragukan pada babak Playoff mengingat mereka menelan tiga kekalahan di Week 7 dan Week 8.

Ohmyven33nus dkk menempati peringkat ketiga dan harus berjuang ke play-ins Upper Bracket.

Tiket Upper Bracket sudah digenggam oleh Bren Esports dan ECHO. Blacklist menang 3 vs 0 atas Omega sehingga mereka menantang Bren Esports di Upper Bracket.

Tampil trengginas, Blacklist menendang Bren dari Upper Bracket dengan skor 3 vs 1. Ohmyven33nus lantas berjumpa RSG di Final Upper Bracket dan memenangi laga dengan skor 3 vs 1.

Perjalanan ECHO tak semulus Blacklist di Playoff. Mereka terlempar dari Upper Bracket karena kalah 2 vs 3 atas RSG PH.

Mengandalkan Minsitthar Gold Laner, ECHO menang 3 vs 1 atas Bren Esports di Lower Bracket. Mereka kembali berjumpa melawan RSG PH di Final Lower Bracket.

Permainan ciamik Karltzy dengan Lancelot Jungler mengantarkan ECHO menang tipis 3 vs 2 atas RSG PH.

ECHO bermain kurang dari 15 menit pada tiga laga pertama Grand Final MPL PH Season 11.

Menjadi signature-nya, Sanford tampil menggila dengan Lapu-Lapu sementara Karltzy tetap ciamik dengan Lancelot Jungler.

Pada babak penentuan atau game keempat, Sanford dengan hero Yu Zhong memorak-porandakan formasi Blacklist.

Karltzy (Lancelot) dan Bennyqt (Harith) panen kill pada game keempat. Kemenangan 4 vs 0 ini menambah rekor ciamik ECHO atas Blacklist dalam dua turnamen terakhir.

Baik ECHO dan Blacklist akan mewakili Filipina di MSC 2023 mendatang. Turnamen MSC Mobile Legends bakal menghadirkan tiga tim juara M series sekaligus (EVOS, Blacklist, dan ECHO).