Hitekno.com - Salah satu nama besar dalam dunia video game adalah Ted Dabney. Ia adalah salah satu dari pendiri Atari.
Melalui Atari, sosok Ted Dabney dikenal memiliki banyak kontribusi dalam industri video game.
Belum lama ini Ted Dabney dikabarkan telah meninggal dunia di usianya yang ke 81.
Seperti dilansir Eurogamer, kabar ini berasal dari Leonard Herman, seorang sejarawan video game.
Herman awalnya mendengar kabar kepergian pendiri Atari ini melalui rekannya.
Lalu ia menelepon istri Dabney, Carolyn untuk meminta konfirmasi dan menyampaikan belasungkawa.
Herman pun membagikan kabar duka ini melalui akun Facebook miliknya.
"Istirahatlah dengan tenang, kawanku. Warisanmu akan hidup dalam waktu yang lama!," kata Herman di Facebook.
Sumber Foto: Facebook/Leonard Herman
Baca Juga:
Srensen: Pionir di Dunia Sains yang Jadi Google Doodle Hari Ini
Seperti dilansir Huffington Post, beberapa waktu lalu Dabney telah didiagnosa menderita kanker esophagus.
Karir Dabney dengan Atari bisa terbilang singkat, namun mempunyai pengaruh besar dalam industri video game.
Ia bersama co-founder Atari lainnya, Nolan Bushnell, merilis video game komersil pertama dengan nama Computer Space pada tahun 1971.
Ted Dabney (kiri) dan Nolan Bushnell (tengah)
Teknologi yang dirancang Dabney kemudian digunakan untuk merancang game Pong.
Game sederhana ini akhirnya sukses membuka mata masyarakat mengenai video game.
Namun setelah perkelahiannya dengan Bushnell, Dabney memutuskan untuk meninggalkan Atari.
Hitekno.com/Agung Pratnyawan
Berita Terkini
-
Registrasi SIM Berbasis Face Recognition Picu Polemik, Publik Soroti Risiko Kebocoran Data Pribadi
-
Registrasi SIM Berbasis Face Recognition Dinilai Berisiko, Pakar Ingatkan Ancaman Privasi dan Penyalahgunaan Data
-
5 Fakta BONDS, Perangkat Pemanas Tembakau dengan Inovasi Teknologi Baru
-
Keamanan Registrasi SIM dengan Face Recognition Masih Dipertanyakan Jelang 2026
-
Registrasi SIM Card Pakai Face Recognition Mulai 2026, Pakar Ingatkan Ancaman Kebocoran Data