Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Google tidak memperpanjang kontraknya untuk menggarap Project Maven dari Kementerian Pertahanan Amerika Serikat (AS).
Seperti dilansir The Verge, Project Maven adalah sistem artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan yang digunakan militer.
Project Maven ini bakal memanfaatkan AI untuk menganalisa gambar dari drone.
Baca Juga
Sumber Foto: ifsec.events
Nantinya, AI yang dikembangkan Google ini bakal menjadi pilot drone yang digunakan di medan perang.
Yang ditakutkan, nantinya AI ini diberikan mandat untuk menggunakan senjata dalam peperangan.
Lebih ditakutkan lagi, AI dapat menyasar hingga menembaki rakyat sipil.
Bergabungnya Google dalam Project Maven ini, ternyata membuat gejolak dalam internal perusahaan tersebut.
Dilansir NYTimes, sekitar 4 ribu karyawan Google menandatangani petisi yang meminta perusahaan tidak ikut dalam pengembangan teknologi senjata.
Sumber Foto: suasnews.com
Dari rentetan protes karyawan ini, Akhirnya Google memutuskan untuk tidak melanjutkan kontraknya dalam Project Maven.
"Kontrak ini berisiko bagi reputasi Google dan berseberangan dengan nilai-nilai perusahaan." laporan reporter Gizmodo yang dimuat NYTimes.
Sebelumnya, pejabat senior Google sudah mengkhawatirkan keterlibatan perusahaan ini dalam proyek ini.
Sumber Foto: sanvada.com
Melakukan bisnis dengan Pentagon berisiko membuat marah para peneliti AI yang telah bersumpah bahwa yang mereka kerjakan tidak digunakan militer.
Dari sisi Pentagon sendiri telah menghubungi sejumlah pengembang software untuk menggarap proyek ini. Dan keluarnya Google dianggap sebagai kemunduran.
Namun jika Google keluar dari proyek ini, Pentagon bakal dengan mudah menemukan perusahaan lain yang mau bekerja dengannya.
Hitekno.com/Agung Pratnyawan
Terkini
- Saingan Kuat, Google Waspadai Kehadiran Chatbot AI
- Diam-diam Rekam Aksi Gadis Saat Tanya Jalan ke Driver Ojol, Gerak-geriknya Ini Bikin Netizen Geleng-geleng
- 3 Link Nonton Payback, Drama Korea Penuh Aksi Balas Dendam
- Lihat Gaya Necis Prabowo di Foto Jadul Ini, Netizen Curiga Anak Senoparty Pada Masanya
- Zenius Gelar New Primagama X Danamon Mencari Juara Berhadiah Ratusan Juta Rupiah
- Website Kominfo Magelang Diretas Hacker, Diubah Jadi Situs Judi Online
- Cara Langganan HBO GO Pakai Pulsa Telkomsel, Bisa Nonton The Last of Us
- Semangat Baru First Media, Hadirkan Kecepatan Internet hingga 5 Kali Lebih Kencang
- Sosialisasi Keselamatan Lalu Lintas, Polisi Nekat Cosplay Jadi Emak-emak Begini
- Tukang Cukur Rambut Rafathar Pamer Beli iPhone, Netizen: The Real Sehelai Rambut Membawa Berkah
Berita Terkait
-
Saingan Kuat, Google Waspadai Kehadiran Chatbot AI
-
Bocoran Tablet Google Pixel Mencuat, Bikin Penasaran
-
5 Skin Mobile Legends Termahal Plus Cara Belinya di Google Play
-
Pakar Takut dengan Kemajuan AI, Pekerja Rentan Tergantikan
-
Usai Didenda India, Google Berlakukan Perubahan Besar-besaran
-
3 Cara Mengubah PDF ke Word Paling Praktis dan Cepat
-
Cara Main Mobile Legends di PC Pakai Google Play Beta, Lancar?
-
Cegah Penyebaran Malware, Android 14 akan Blokir Penginstalan Aplikasi Usang
-
Badai Belum Usai, Kini Giliran Spotify yang PHK Karyawan
-
Memonopoli Iklan Digital, Google Digugat di Amerika Serikat