Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump telah bertemu dengan Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un di Singapura.
Pertemuan ini dianggap sebagai langkah maju untuk perdamaian antara kedua belah pihak.
Namun di balik semua itu, Korea Utara masih menyimpan dendam pada AS. Negara tersebut masih menyebar propaganda mengenai AS.
Salah satunya adalah keberadaan museum anti Amerika di Korea Utara.
Baca Juga
Di museum ini menampilkan propaganda betapa kejamnya AS. Seperti pembantaian di Sinchon, Korea Utara.
Ditampilkan beragam lukisan dan diorama mengenai kesadisan tentara AS kepada rakyat Korea.
Sudah pastinya apa yang ada didalam museum ini adalah propaganda Korea Utara dalam menanamkan kebencian kepada AS.
Berikut ini beberapa penampakan dari museum anti Amerika. Yang tidak kuat akan kekerasan, jangan lihat.
Seorang wanita sedang disiksa tentara Amerika
Lukisan seorang pria Korea tegar melawan tentara Amerika.
Lagi, seorang wanita sedang disiksa tentara Amerika.
Pemandu menjelaskan mengenai kejahatan Amerika
Lukisan tentara Amerika membakar hidup-hidup warga Korea.
Lagi, ketegaran pria Korea di bawah siksaan tentara Amerika.
Sadis!
Tentara Amerika tersenyum melihat rakyat Korea ditindas.
Ada juga foto-foto bukti tengkorak hasil penindasan tentara Amerika.
Rombongan warga Korea Utara mendatangi museum ini.
Dari tua hingga muda ikut berkunjung.
Tentara pun ikut mengunjungi museum ini.
Itulah tadi beberapa foto penampakan museum anti Amerika di Korea Utara. Akankah keberadaan museum ini membuat hubungan Amerika Serikat dengan Korea Utara makin panas?
Terkini
- Grab Dapatkan Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPPU RI
- Universitas Indonesia dan Yandex Gelar Seminar AI yang Komprehensif
- Kolaborasi Huawei dan Telkomsel, Hadirkan Modem Orbit Star H2 dengan Paket Kuota FantaSix 150 GB
- Yandex, Kominfo, dan ITB Bahas Pengembangan AI yang Aman dan Beretika
- Aplikasi Merchant BCA Resmi Diluncurkan untuk Pelaku Usaha, Apa Kelebihannya?
- CCTV Tak Cukup Jadi Bukti Kejahatan? Cek Tips Sistem Keamanan Terintegrasi dari Nawakara
- Update Software Samsung Galaxy S24 Series, Hadirkan Pengalaman Display Vivid yang Makin Optimal
- Nuon Optimistis Dorong Transformasi Digital Melalui Inovasi di Industri Hiburan
- Google Resmi Ganti Bard Menjadi Gemini, Ini Tujuannya
- Kolaborasi Plan Indonesia dan Microsoft, Luncurkan Program AI TEACH for Indonesia
Berita Terkait
-
Benarkah Android Lebih Ribet Dibanding iOS? Riset Menunjukkan Sebaliknya
-
Lagi Merebak di AS, Narkoba Zombie Ini Bikin Busuk Jaringan
-
Bermodal Pistol Nintendo Jadul, Orang Ini Sukses Merampok Toko tetapi Akhirnya Diringkus
-
Giliran Perusahaan Teknologi AS Balik Diblacklist China, Amerika Malah Mengeluh
-
Walau Dibenci Pemerintah AS, Warga Amerika Rupanya Banyak yang Pro TikTok
-
AS Disinyalir akan Musnahkan Fasilitas Produksi TSMC Jika China Injakkan Kaki di Taiwan
-
Sektor Manufaktur Chip China Digerogoti AS, Jepang dan Belanda Jadi Ujung Tombak Barat
-
Top 3 Brand Terbesar, Kenapa Xiaomi tidak Jualan HP di Amerika Serikat?
-
Hukuman Pelarangan Ekspor dari AS ke Huawei sedang Dikaji
-
Barat Tuduh China Curi Teknologi, Ini Sumber Perkaranya