Senin, 29 April 2024
Agung Pratnyawan | Amelia Prisilia : Minggu, 19 Agustus 2018 | 13:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Saat melakukan perjalanan dengan menggunakan pesawat, hal yang wajib dilakukan adalah pamer foto boarding pass di media sosial.

Hal ini biasanya dilakukan untuk pamer perjalanan yang akan kamu lakukan, atau hanya untuk memberi kabar kalau kamu akan pergi ke luar kota.

Namun, ternyata upload foto boarding pass ke media sosial berbahaya lho.

Berikut beberapa bahaya saat kamu nekad mengunggah foto boarding pass ke media sosialmu.

1. Pencurian Identitas

Ilustrasi boarding pass. (Amino Apps)

Biasanya, di boarding pass, kamu akan menemukan sebuah barcode yang berisi kode pemesanan dan data penerbangan milik kamu.

Data-data seperti nama, nomor penerbangan, kota keberangkatan, kota tujuan, bandara, gate, nomor kursi, nomor akun frequent flyer, jumlah miles hingga nomor kartu kredit yang digunakan untuk pembayaran.

Informasi penting ini bisa saja dimanfaatkan oleh orang yang tidak bertanggung jawab dan dipakai untuk mencuri identitas bahkan akses ke data keuangan, bank dan lain-lain.

2. Mengubah Tiket Pesawat

Ilustrasi boarding pass. (VideoHive)

Dalam boarding pass yang kamu unggah ke media sosial, seseorang bisa saja mengubah tiket pesawatmu dengan mudah.

Tidak hanya mengubah tempat duduk, mengubah nama, mengganti pesanan menu makanan selama penerbangan, jadwal penerbangan, hingga membatalkan penerbangan tanpa sepengetahuanmu juga bisa dilakukan nih.

Caranya juga sangat mudah, hanya membuka situs resmi maskapai yang kamu gunakan, memasukkan nama dan kode pemesanan, dan seluruh tiket penerbangan kamu hari itu bisa diganti.

3. Pencurian Poin Frequent Flyer

Ilustrasi boarding pass. (Condé Nast Traveller India)

Pencurian Poin Frequent Flyer ini sangat berbahaya untuk kamu yang masuk sebagai anggota frequent flyer dari maskapai tertentu.

Hal ini karena pada boarding pass, biasanya tertera nomor keanggotaanmu.

Walaupun sistem frequent flyer sulit untuk diubah oleh orang yang tidak berkepentingan, namun tidak dipungkiri kemampuan hacker kini bisa mengakses akun dan menguras semua poin miles yang sudah dikumpulkan untuk kepentingan dirinya sendiri.

Poin tersebut bisa digunakan untuk membeli tiket pesawat, menukar dengan berbagai promo merchant dan lain-lain.

Jika sudah mengetahui bahaya mengunggah boarding pass di media sosial, sebaiknya jangan lakukan ya.

BACA SELANJUTNYA

Makin Viral setelah Ajukan Cerai, Inara Rusli Dituding Makin Centil usai Buka Cadar: Padahal Saya Introvert