Sabtu, 04 Mei 2024
Agung Pratnyawan | Amelia Prisilia : Rabu, 22 Agustus 2018 | 14:00 WIB

Hitekno.com - Jika sebelumnya Kaesang Pangarep membuat tweet receh yang sukses buat kesal personil JKT48. Kali ini, putra bungsu Presiden Jokowi ini menggunakan nama keponakannya, Jan Ethes untuk promosi usaha Sang Pisang miliknya.

Jan Ethes memang sedang mencuri perhatian netizen setelah tampil bersama Presiden Jokowi pada upacara Hari Kemerdekaan Indonesia ke-73 di Istana Negara.

Netizen dibuat gemas dengan tingkah lucu bocah berusia 2 tahun ini.

Sadar dengan kepopuleran keponakannya, pada Sabtu (18/08/2018) Kaesang membuat cuitan untuk mempromosikan usahanya.

Dalam cuitannya, Kaesang membandingkan usaha miliknya dengan usaha sang kakak, Gibran Rakabuming. Menurutnya, kegantengan Jan Ethes adalah efek memakan Sang Pisang, bukan Markobar.

Markobar sendiri adalah produk makanan milik kakaknya, Gibran Rakabuming.

Cuitan yang sudah mendapat 8.829 retweets ini langsung mendapat respon beragam dari netizen Twitter.

Tidak hanya dari netizen, Gibran Rakabuming juga turut menyampaikan responnya nih.

Meminta adiknya untuk tidak belagu, Gibran mengungkit soal akun Instagram dan Twitter Kaesang yang diretas beberapa waktu yang lalu.

Tidak diam saja, Kaesang lalu membalas komentar Gibran. Ia mengomentari kesalahan ketik yang dilakukan oleh kakaknya itu.

''Di hack bukan dihack'' tulisnya.

Setelah mendapat semprot Gibran, Kaesang kembali mengunggah sebuah meme dari foto Gibran saat memuji kenikmatan usaha pisangnya.

Makin iseng, pada Senin (20/08/2018), Kaesang kembali mengunggah foto keponakannya dengan wajah kakak kandungnya, Gibran.

''Mirip banget sama bapaknya'' tulis @kaesangp menanggapi meme buatannya.

Tahu adiknya super iseng, Gibran menanggapi cuitan Kaesang dengan santai.

Unggahan Kaesang Pangarep yang mengganti foto Jan Ethes dengan wajah Gibran Rakabuming ini langsung mendapat 4.297 retweets dan lebih dari 1.000 balasan oleh pengguna Twitter.

BACA SELANJUTNYA

Netizen Doakan Jokowi 3 Periode, Gibran Rakabuming: Jangan Sampai Kejadian