Viral, Polisi Semarang Buat Iklan Jauhi Miras Oplosan Pakai Rap

Hitekno.com - Maraknya konsumsi minuman keras atau miras oplosan memang meresahkan banyak orang, termasuk pihak kepolisian. Untuk menanganinya, baru-baru ini pihak kepolisian kota Semarang membuat iklan imbauan dengan bentuk lagu rap.

''Sayangilah Nyawa Anda, Hindari Miras Oplosan, Ingat Hidup Cuma Satu Kali, Manfaatkan Hidup Ini Untuk Hal Yang Berguna Bagi Keluarga dan Negara.'' tulis caption video tersebut.

Dalam unggahan di akun Instagram Humas Polrestabes Semarang, sebuah video berdurasi kurang dari satu menit ini menampilkan dua orang pria di awal video yang sedang asyik menikmati mirasnya sebelum kemudian diciduk oleh beberapa anggota kepolisian.

Miras yang berupa properti ini, menggunakan dua botol kosong dan ditandai dengan kertas bertuliskan ''Mimik Jahat'' dan ''Ora Sehat''.

Gerombolan polisi lalu datang dan memberikan nasihat dan larangan bagi dua orang pria tersebut. Nasihat dan larangan yang disampaikan ini menggunakan rap berbahasa Jawa.

Setelah memperkenalkan diri sebagai polisi dari Sabhara Semarang yang dari kantor datang untuk menangani masalah miras oplosan ini.

''Iki miras oplosan, wes ra usah alasan'' ucap salah satu polisi sambil menunjuk minuman dua orang pria ini.

Dua orang pria yang sedang mabuk-mabuk ini mengelak, dan berdalih bahwa keduanya baru saja patah hati dan memohon kedua polisi untuk mengerti.

Keduanya juga beralasan bahwa minuman yang mereka konsumsi bukanlah alkohol melainkan methanol.

Di pertengahan video lagu rap ini, tiga orang polisi wanita yang duduk di salah satu mobil polisi menyampaikan bahaya-bahaya jika mengkonsumsi alkohol.

''Pak, mas, minuman oplosan itu gak baik buat kesehatan..'' ungkap salah satu polisi wanita.

Video berlanjut dengan imbauan dari Kasat Sabhara Semarang untuk menghindari minuman oplosan dan ingatlah keluarga sambil menjaga kesehatan.

Kasat Sabhara Semarang juga mengajak agar masyarakat lebih baik mempersiapkan diri untuk menjaga pemilu agar berjalan aman.

''Mashook Pak Kasat..'' ungkap para polisi beserta dua pria tersebut bersamaan kepada Kasat Sabhara Semarang.