Kamis, 28 Maret 2024
Agung Pratnyawan | Rezza Dwi Rachmanta : Rabu, 01 Januari 2020 | 16:15 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Anjing ras pug biasanya dijadikan salah satu hewan peliharaan favorit mengingat mereka memiliki bentuk yang unik lengkap dengan hidung peseknya. Hasil scan MRI pada anjing pug ini justru membuat netizen salfok hingga merasa geli dibuatnya.

Seorang aktor dan komedian ternama Amerika Serikat, Andy Richter (@AndyRichter) membagikan postingan hasil scan MRI anjing pug milik temannya.

Postingan yang dibagikan berhasil viral di Twitter setelah mendapatkan lebih dari 15 ribu Retweet dan 131 ribu Like.

Banyak netizen yang merasa geli setelah melihat foto aneh dari scan MRI anjing pug tersebut.

"Aku tidak seharusnya melihat ini di tempat kerja. Rekan kerjaku harus menenangkan diriku setelah aku tertawa sangat keras," kata @JennKaine.

Thread hasil scan MRI anjing pug viral di Twitter. (Twitter/ AndyRichter)

"Aku curiga jangan-jangan anjing temanmu itu adalah alien..Lol," tulis @TRover21.

Melihat troll yang dilakukan oleh netizen terhadap anjing tersebut tentunya membuat sebagian ilmuwan atau pecinta hewan merasa tersinggung.

Untungnya, anjing milik teman dari Andy Richter tidak mengalami masalah kesehatan yang berarti.

Scan MRI pada salah satu anjing ras pug. (Twitter/ AndyRichter)

Namun, oleh dokter hewan, anjing ras pug terkenal memiliki masalah pada pernafasannya.

Tak hanya masalah pernafasan, namun anjing pug juga sering terkena masalah mata karena kulit berlebihan di sekitar mata mereka, alergi, epilepsi, kurangnya aliran darah ke kepala, masalah punggung dan kesulitan melahirkan.

Dikutip dari IFLScience, bahkan salah satu perkumpulan peneliti dan dokter hewan di Amerika Serikat sudah mengeluarkan petisi agar kegiatan pembiakan pug (dengan sengaja) dihentikan karena mereka menilai itu tidak etis.

Wajah anjing pug yang wajahnya di-scan MRI. (Twitter/ AndyRichter)

Pug sering memiliki penyakit yang membuat mereka menderita seumur hidup sehingga komersialisasi hewan ini dianggap tidak etis.

"Kami sering menemukan bahwa pug selalu dianggap favorit karena lucu seperti imutnya bayi manusia. Namun penampilan imut tersebut sebenarnya tidak baik bagi hewan itu," kata Dr Rory Cowlam seorang dokter hewan sekaligus peneliti anjing.

Masalah di atas dan juga troll dari netizen atas scan MRI sepertinya membuat anjing pug semakin menderita di dunia maya.

BACA SELANJUTNYA

Tips Beli Kambing untuk Kurban Online Lewat Ecommerce Biar Nggak Kena Tipu