Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Virus corona yang berasal dari Wuhan membuat perawat di China memberikan tenaga ekstra untuk merawat pasien virus corona.
Dokter dan staf medis rela mempertaruhkan waktu dan hidup mereka untuk merawat pasien yang terinfeksi.
Bahkan mereka rela tak memiliki waktu diri sendiri untuk makan atau pergi ke kamar mandi. Banyak foto beredar di weibo, tenaga medis di sana tidur di tempat ia bekerja atau lantai rumah sakit saat waktu istirahatnya tiba.
Mereka melakukan semua hal tersebut dengan mengenakan pakaian pelindung khusus yang tebal dan berat serta kacamata yang diikat erat hingga menyebabkan luka di wajah mereka.
Baca Juga
-
Miris, Kereta Api Berhenti Mengalah demi Mobil dan Motor Lewat Dulu
-
Ilmuwan Temukan 13 Gram Sampah Plastik di Perut Penyu Hijau Ini, Miris!
-
Produksi Smartphone Blackberry Bakal Dihentikan, Siapkan Salam Perpisahan!
-
Channel YouTube YtCrash Hapus Semua Video, Susul Calon Sarjana?
-
Nintendo Santai Hadapi Kedatangan PlayStation 5 dan Xbox Series X, Kenapa?
Perjuangan mereka dalam memerangi virus corona ini patut diapresiasi.
1. Wajah para perawat virus corona ini setelah seharian bekerja.
2. Mereka bersedia meluangkan waktu untuk tidak merawat diri sendiri.
3. Seluruh wajahnya dipenuhi bekas kacamata dan masker yang diikat erat.
4. Lecet hingga luka menunjukkan serapa keras perawat virus corona di China ini.
5. Mereka patut diapresiasi dan kita ucapkan terima kasih atas kerja keras perawat di China ini.
Wajah mereka yang luka akibat terkena masker yang ketat selama merawat pasien virus corona ini menunjukkan seberapa keras mereka saat bekerja. Di tengah-tengah wabah virus corona ini, kita harus berterima kasih pada perawat dan tenaga medis di sana.
Terkini
- Garmin Run 2024 Asia Series di Indonesia, Perayaan Pecinta Lari Segala Level
- HSPNet Hadirkan Jaringan B3JS dan BDMCS dengan Kapasitas Tinggi
- Intel Dorong Pengembangan AI untuk Enterprise dengan Gaudi 3
- Dukung QRIS dan BI Fast, Bank Saqu Ikut Meramaikan JakCloth Ramadan 2024
- Melalui Transformasi Digital, PointStar Mendukung Upaya Pemerintah Mencapai Target Pertumbuhan Ekonomi 2024
- Grab Dapatkan Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPPU RI
- Universitas Indonesia dan Yandex Gelar Seminar AI yang Komprehensif
- Kolaborasi Huawei dan Telkomsel, Hadirkan Modem Orbit Star H2 dengan Paket Kuota FantaSix 150 GB
- Yandex, Kominfo, dan ITB Bahas Pengembangan AI yang Aman dan Beretika
- Aplikasi Merchant BCA Resmi Diluncurkan untuk Pelaku Usaha, Apa Kelebihannya?
Berita Terkait
-
Bisa Bikin Bentuk Virus Corona, Keahlian Pedagang Keliling Ini Bikin Takjub
-
Sharp Kenalkan Teknologi Plasmacluster, Diklaim Bisa Bantu Bunuh Virus
-
Pria Ini Nekat Panjat Rumah Sakit Demi Bertemu Ibunya yang Positif Corona
-
Laboratorium Vaksin Virus Corona Diduga Jadi Terget Peretas Rusia, Waduh!
-
CEK FAKTA: Benarkah Abu Vulkanik Merapi Mampu Membunuh Virus Corona?
-
CEK FAKTA: Benarkah Film Captain America Telah Prediksi Virus Corona?
-
Belajar dari Rumah, Foto Gedung Sekolah Tanpa Kegiatan Ini Malah Seram
-
Ngaku Nggak Pakai Masker, Influencer Bali Disorot karena Remehkan Corona
-
CEK FAKTA: Benarkah Campuran Air Garam Dapat Hilangkan Virus Corona?
-
CEK FAKTA: Benarkah Majalah Italia Tahun 1962 Ramalkan Virus Corona?