Selasa, 23 April 2024
Agung Pratnyawan | Amelia Prisilia : Kamis, 05 Maret 2020 | 18:15 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Beberapa waktu yang lalu saat virus corona menyebar di Wuhan, China, warga yang terisolasi saling memberi semangat melalui kediamannya masing-masing. Hampir sama, video viral teriakan warga Depok saling beri semangat ini juga cukup dramatis.

Video viral ini mencuri perhatian usai diunggah akun @gabrielriski pada Rabu (4/3/2020) lalu di akun Twitter pribadi miliknya.

Jika warga Wuhan, China saling bersautan memberi semangat dari jendela rumahnya yang terisolasi, warga yang beri semangat bagi Depok ini malah disambut oleh rekaman suara seorang perempuan yang ikut memberi semangat pada warga Depok lainnya.

Tidak kalah dramatis, pria ini berteriak menyampaikan dukungannya bagi warga Depok yang belum lama ini dua warganya positif terjangkit virus corona.

Dalam video berdurasi 8 detik ini, nampak seorang pria dari jendela sebuah gedung berteriak ke arah luar memberi semangat untuk warga Depok yang tengah berperang melawan virus ini.

Warga Depok saling beri semangat. (twitter/gabrielriski)

"Depok jiayou" ucap pria ini ke luar jendela.

Menjadi hiburan di tengah wabah virus corona yang mengancam, video viral ini rupanya mendapat komentar positif dari netizen yang justru dibuat ngakak dengan video tersebut.

"Orang Indonesia emang ga ada sisi romantisnya sama sekali, hobinya ngelawak doang" tulis netizen dengan akun @ukhgreentea.

"Alasan gue cinta Indonesia adalah meski warganya kena musibah tetap aja melucu" balas akun @tetsuya_dimas.

"Pas nonton video Wuhan, sumpah gue nangis, sesedih itu. Nonton video ini sama nangis juga, sengakak itu" ungkap pemilik akun @tiffhanialex98.

Hingga artikel ini dibuat, video viral mengenai teriakan warga Depok saling beri semangat dari virus corona ini sudah ditonton sebanyak lebih dari 400 ribu kali dan mendapat lebih dari 13 ribu retweets dari netizen.

BACA SELANJUTNYA

CEK FAKTA: Benarkah Majalah Italia Tahun 1962 Ramalkan Virus Corona?