Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Dalam rangka memberikan informasi tentang virus corona yang memicu COVID-19, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) bersama WhatsApp menghadirkan chatbot khusus.
Layanan hotline gratis dengan chatbot dari Kominfo dan WhatsApp ini dapat menjawab pertanyaan tentang virus corona baru pemicu penyakit Covid-19.
Hotline dari WhatsApp ini diumumkan Menteri Komunikasi Johnny Plate dalam jumpa pers terkait virus corona, Kamis (19/3/2020) di Jakarta.
Platform chatbot ini akan menggunakan chatbot untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan dari publik.
Baca Juga
"Bekerja sama dengan Facebook, WhatsApp dan Telkom Group, membangun chatbot di WhatsApp dengan nama akun "covid19.go.id"," kata Johnny Plate, saat konferensi pers yang disiarkan secara streaming di Jakarta, Kamis (19/3/2020).
Layanan ini juga akan memberikan rekomendasi dan tips sederhana kepada petugas kesehatan agar mereka terlindungi dari virus corona.
"Kami senang dapat menyediakan alat komunikasi kepada Kominfo untuk membantu mereka merespon pertanyaan seputar Covid-19 secara terpercaya, dengan rekomendasi kesehatan yang dapat diandalkan dan akurat, agar masyarakat tetap terlindungi," kata COO WhatsApp Matt Idema, dalam keterangan pers, Kamis.
Hotline Covid-19 menggunakan API WhatsApp Bisnis, bekerja sama dengan DAMCorp, perusahaan yang membantu organisasi berkomunikasi dengan pelanggan mereka.
API WhatsApp Bisnis saat ini masih berada dalam tahap beta, penggunaannya terbatas untuk beberapa mitra bisnis.
Tapi, melihat perkembangan wabah Covid-19, WhatsApp ingin secara cepat menyediakan API untuk kementerian kesehatan di seluruh dunia untuk melawan penyebaran virus dan menjaga keamanan publik.
Layanan hotline Covid-19 di platform WhatsApp akan diuji coba mulai 20 Maret, untuk sementara ini belum diketahui nomor layanan ini.
Pemerintah menyatakan saat ini baru Indonesia dan Singapura yang menggunakan layanan hotline dari WhatsApp untuk memberikan informasi seputar pandemi COVID-19.
WhatsApp beberapa waktu lalu meluncurkan Pusat Informasi Covid-19 hasil kolaborasi dengan WHO, UNICEF dan UNDP. Laman ini berisi panduan sederhana bagi berbagai profesi yang menggunakan WhatsApp untuk berkomunikasi.
Itulah kerja sama Kominfo dan WhatsApp dalam menghadirkan chatbot guna menjelaskan virus corona kepada masyarakat. (Suara.com/ Liberty Jemadu).
Terkini
- Garmin Run 2024 Asia Series di Indonesia, Perayaan Pecinta Lari Segala Level
- HSPNet Hadirkan Jaringan B3JS dan BDMCS dengan Kapasitas Tinggi
- Intel Dorong Pengembangan AI untuk Enterprise dengan Gaudi 3
- Dukung QRIS dan BI Fast, Bank Saqu Ikut Meramaikan JakCloth Ramadan 2024
- Melalui Transformasi Digital, PointStar Mendukung Upaya Pemerintah Mencapai Target Pertumbuhan Ekonomi 2024
- Grab Dapatkan Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPPU RI
- Universitas Indonesia dan Yandex Gelar Seminar AI yang Komprehensif
- Kolaborasi Huawei dan Telkomsel, Hadirkan Modem Orbit Star H2 dengan Paket Kuota FantaSix 150 GB
- Yandex, Kominfo, dan ITB Bahas Pengembangan AI yang Aman dan Beretika
- Aplikasi Merchant BCA Resmi Diluncurkan untuk Pelaku Usaha, Apa Kelebihannya?
Berita Terkait
-
Yandex, Kominfo, dan ITB Bahas Pengembangan AI yang Aman dan Beretika
-
Cara Membuat Stiker WhatsApp Sendiri, Beda dengan Lainnya
-
Gandeng Universitas Terkemuka di Indonesia, Yandex Gelar Kampanye Kecerdasan Buatan
-
Voice Chat Hadir untuk WhatsApp Grup
-
Dorong Pertumbuhan Bisnis Messaging, ADA Memperkuat Kemitraan Strategis dengan Meta
-
Keunggulan WhatsApp Dibandingkan dengan Aplikasi Chatting Pesaing Lainnya
-
Opera Luncurkan Browser Versi Baru, Usung Fitur ala Microsoft Edge
-
WhatsApp Disinyalir akan Siapkan Fitur Multi Akun untuk Satu Perangkat, Sedap Betul!
-
Fitur Baru WhatsApp: Bisa Bisukan Penelepon Tidak Dikenal dan Pemeriksaan Privasi
-
OpenAI Ingatkan Microsoft tentang Perilaku Aneh dari Bing Chat