Hitekno.com - Biasanya di sekolah-sekolah terdapat spanduk berisi kata-kata bijak atau motivasi yang ada di sekitar lingkungan sekolah. Namun pembuat spanduk tentu harus memperhatikan terjemahan dalam bahasa Inggris yang tepat.
Jika tidak, maka akan terjadi seperti gambar yang dibagikan oleh seorang warganet di media sosial Twitter. Warganet tersebut membagikan sebuah spanduk berisi kata-kata bijak dalam bahasa Indonesia dan Inggris, tetapi terjemahan dalam bahasa Inggris justru dinilai memiliki kesalahan yang fatal oleh warganet.
Dibagikan oleh akun Twitter @Fido_Dildo pada 29 Mei, pemilik akun mengunggah gambar yang memperlihatkan koridor di sebuah sekolah. Pada bagian atas koridor tersebut terlihat dinding yang ditempeli spanduk dengan beragam kata-kata motivasi.
Salah satu spanduk itu terlihat dilingkari dan memiliki tulisan dalam bahasa Indonesia yang berbunyi, "Sopan santun ciri orang berilmu" dan bagian bawahnya terdapat kalimat terjemahan versi bahasa Inggris dengan bunyi, "Bookish people characteristic manner."
Kalimat terjemahan itu pun mendapat perhatian warganet dan dikritik karena tidak sesuai.
"Tadi adik gue nyari sekolah buat ponakan, eh suaminya langsung ilfil gegara liat spanduknya," tulis akun @Fido_Dildo dalam kolom keterangan.
Unggahan yang telah dibagikan sebanyak 700 kali ke sesama pengguna Twitter itu pun menuai beragam komentar dari warganet.
"Itu sekolah nggak ada guru bahasa Inggrisnya apa," tulis akun @usernamastee.
"RIP Google Translate," komentar @FlamingMo.
"Ada nggak lowowngan jadi konsultan spanduk sekolah? Mau daftar nih," tambah @novitasftr.
Baca Juga:
Didukung Aplikasi Streaming dan Netizen, #BlackOutTuesday Puncaki Trending
"Cari per kata dari buku kamus sepertinya," ungkap @eunikekristina.
"Hahahaha ngaco banget," cuit @tjigarette. (Suara.com/Lintang Siltya Utami)
Berita Terkait
Berita Terkini
-
Registrasi SIM Berbasis Face Recognition Dinilai Berisiko, Pakar Ingatkan Ancaman Privasi dan Penyalahgunaan Data
-
5 Fakta BONDS, Perangkat Pemanas Tembakau dengan Inovasi Teknologi Baru
-
Keamanan Registrasi SIM dengan Face Recognition Masih Dipertanyakan Jelang 2026
-
Registrasi SIM Card Pakai Face Recognition Mulai 2026, Pakar Ingatkan Ancaman Kebocoran Data
-
Pengamat Ingatkan Risiko Face Recognition untuk Registrasi SIM, Operator Diminta Tak Simpan Data Wajah