Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Pandemi COVID-19 membuat sebagian besar negara di seluruh dunia mengeluarkan kebijakan social distancing. Hal tersebut berdampak pada putaran roda ekonomi di Indonesia, tak terkecuali UMKM kuliner.
Direktur Utama Smesco Indonesia, Leonard Theosabrata, menjelaskan dari hasil survei terhadap 722 responden UMKM mulai tanggal 31 Maret hingga 20 April 2020 lalu.
Hasilnya didapatkan bahwa sebanyak 35,6 persen pelaku UMKM kuliner sangat terdampak dengan pandemi COVID-19.
GoFood mengklaim bahwa perusahaannya telah berkomitmen kuat dalam membantu bisnis UMKM pada masa transisi yang dilakukan oleh Indonesia.
Baca Juga
Teten Masduki selaku Menteri Koperasi dan UKM RI yang menjadi salah satu pembicara webinar menjelaskan bahwa masih sedikit pelaku UMKM di Indonesia yang bergabung ke marketplace secara digital.
Hanya sekitar 13 persen saja UMKM yang sudah go digital sehingga sebagian besar dari mereka sangat terdampak dengan adanya pandemi.
Menurut Teten Masduki, UKM yang sudah go digital mempunyai ketahanan yang lebih kuat saat masa pandemi.
"UMKM yang bisa bertahan merupakan UMKM yang dapat melakukan adaptasi bisnis dan inovasi produk, terutama saat kebijakan social distancing dan PSBB. UMKM yang sudah terhubung dengan marketplace biasanya dapat bertahan bahkan mengalami pertumbuhan," kata Teten Masduki.
Catherine Hindra Sutjahyo selaku Chief Food Officer Gojek Group menjelaskan bahwa mereka mempunyai beberapa strategi untuk membantu UMKM selaku mitra GoFood saat menghadapi masa pandemi ini.
Chief Food Officer Gojek Group mengungkapkan bahwa mereka menyiapkan empat strategi khusus agar para mitra GoFood tetap bisa survive saat pandemi.
"Kita menyiapkan 4 strategi khusus agar para UMKM yang menjadi mitra dapat bertahan. Tentunya kehigienisan atau standar kebersihan menjadi prioritas untuk memerangi virus Covid-19," kata Catherine Hindra Sutjahyo saat webinar GoFood pada hari ini (29/09/2020).
Strategi pertama dari mereka adalah menjaga volume transaksi dan pendapatan mitra GoFood dengan memberikan beberapa promo.
Promo yang disediakan termasuk Voucher Makan Keluarga Porsi Bertiga, menciptakan demand dengan kategori baru 'Siap Masak", hingga tingkatkan omzet dengan pilihan menu "Traktir Driver".
Strategi kedua yang mereka lakukan adalah meningkatkan permintaan konsumen dengan memaksimalkan eksposur UMKM.
Beberapa hal terkait strategi tersebut termasuk meningkatkan kunjungan konsumen ke halaman UMKM lewat in-app shuffle cards dan peningkatan omzet lewat Halkulnas GoFood.
Strategi ketiga dan keempat yang mereka lakukan adalah mengurangi biaya operasional bisnis UMKM dan mendukung operasional bisnis UMKM agar tetap menjadi andalan konsumen.
Khusus untuk strategi keempat, Catherine Hindra Sutjahyo mengklaim bahwa mereka sangat memperhatikan terkait imbauan protokol kesehatan dari hulu ke hilir.
Beberapa protokol yang harus diperhatikan oleh mitra Gojek termasuk penggunaan masker, cek suhu tubuh, segel pengaman, jarak antrian, sterilisasi dan desinfektan serta selalu cuci tangan.
Terkini
- Grab Dapatkan Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPPU RI
- Universitas Indonesia dan Yandex Gelar Seminar AI yang Komprehensif
- Kolaborasi Huawei dan Telkomsel, Hadirkan Modem Orbit Star H2 dengan Paket Kuota FantaSix 150 GB
- Yandex, Kominfo, dan ITB Bahas Pengembangan AI yang Aman dan Beretika
- Aplikasi Merchant BCA Resmi Diluncurkan untuk Pelaku Usaha, Apa Kelebihannya?
- CCTV Tak Cukup Jadi Bukti Kejahatan? Cek Tips Sistem Keamanan Terintegrasi dari Nawakara
- Update Software Samsung Galaxy S24 Series, Hadirkan Pengalaman Display Vivid yang Makin Optimal
- Nuon Optimistis Dorong Transformasi Digital Melalui Inovasi di Industri Hiburan
- Google Resmi Ganti Bard Menjadi Gemini, Ini Tujuannya
- Kolaborasi Plan Indonesia dan Microsoft, Luncurkan Program AI TEACH for Indonesia
Berita Terkait
-
Gojek Luncurkan Jaket Baru, Berharap Bisa Memperkuat Semangat Gotong Royong
-
Sinergi Exabytes Indonesia dan EasyStore Targetkan 5.000 UMKM
-
Layanan Hemat, Upaya Gojek Perluas Pasar sekaligus Dorong Peluang Pendapatan Mitra
-
Janjikan Kenyamanan Ekstra, GoCar Luxe Resmi Tersedia di Bandara Soekarno Hatta
-
Status Pandemi Covid-19 Dicabut, Ini Perbedaan Pandemi dan Endemi
-
Cara Chatting di Aplikasi Gojek Seperti Syahnaz Adik Raffi Ahmad
-
Bukan di WhatsApp, Syahnaz Sadiqah dan Rendy Kjaernett Selingkuh di Aplikasi Tidak Biasa Ini
-
Biasa Pakai Tas LV Rp 132 Juta, Ini Reaksi Jennifer Dunn saat Ditawari Produk UMKM
-
Kolaborasi Gojek dan Korlantas Polri, Perkuat Komitmen Keselamatan Berkendara
-
Niagahoster: UMKM Harus Mengasah Kemampuan Digital Marketing