Jum'at, 19 April 2024
Agung Pratnyawan : Senin, 16 November 2020 | 06:30 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Sebuah postingan tangkapan layar belanja online di marketplace lagi-lagi membuat heboh netizen. Bedanya, yang satu ini meminta donasi sebesar Rp 5 ribu karena terbelit utang.

Yang bikin heboh netizen, bukannya menggunakan platform penggalangan dana, namun melalui marketplace online hingga viral di media sosial.

Marketplace adalah platform untuk berjualan secara online atau daring. Contoh marketplace seperti Shopee, Tokopedia atau Bukalapak.

Akun Twitter @txtdarionlshop membagikan foto tangkapan layar penampakan online shop (olshop) di sebuah marketplace yang membuka donasi tersebut.

Akun tersebut membuat nama produk 'Tangan Dibawah' dengan besar donasi sebesar Rp 5 ribu.

Dalam kolom deskripsi, akun itu mengaku jika saat ini ia sedang membutuhkan uang karena terlilit utang yang cukup banyak.

"Sesuai judul tangan dibawah (meminta) sebelumnya saya meminta maaf kepada semua, saya terlilit utang (riba) sekarang saya sangat butuh uang untuk segera menutup utang-utang riba saya," tulisnya seperti dikutip Suara.com, Sabtu (14/11/2020).

Buka donasi di marketplace (Twitter/txtdarionlshop)

Netizen ini mengaku sudah memiliki pekerjaan namun gaji yang didapatkan hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

"Sementara untuk melunasi utang masih sangat sulit. Jadi saya mohon agar saya dibantu agar bisa segera terbebas dari utang," tuturnya.

Sebagai gantinya, ia mengaku akan mengirimkan makanan ringan seharga Rp 500 untuk orang yang memberikan donasi kepadanya.

"Nanti saya kirim makanan ringan atau ciki yang Rp 500 an jadi sumbangan yang masuk disaya cuma Rp 4500," ucapnya.

Akun olshop tersebut mendadak viral di media sosial. Banyak netizen memberikan donasi lewat akun olshop tersebut.

Buka donasi di marketplace (Twitter/txtdarionlshop)

Namun, ternyata si pemilik akun lupa mengubah pengaturan ongkos kirim. Sehingga, akun tersebut harus menanggung ongkos kirim para donatur.

"Ada 50 pesanan lebih tapi ongkir ditanggung penjual lupa dimatikan," ujar si pemilik akun olshop itu.

Meski demikian, tak sedikit netizen menyayangkan sikap si pemilik akun olshop tersebut lantaran lebih memilih meminta-minta belas kasihan orang melalui online.

Dari informasi yang dihimpun, pemilik akun berasal dari Kabupaten Jember. Namun, saat Suara.com melakukan penelusuran akun tersebut sudah tidak ada di marketplace, diduga telah dihapus oleh pemiliknya.

"Lumayan ya dapat Rp 250 ribu, jadi pengen jualan belas kasihan," tutur @cengg0.

"Mengemis jalur online," kata @madebys8n.

"Lu yang utang kita yang menanggung huft tapi semangat sellernya semoga bisa menyelesaikan masalah tanpa masalah," ujar @saturnyds.

"Seriusan ada yang gini? Yang riba lu yang donasi donasi se-Indonesia? Enak ya," tutur @mprdsdee.

"Ngemis online," ucap @smit217.

Itulah kisah viral di media sosial, bagaimana netizen menggalang dana minta bantuan melalui marketplace online. (Suara.com/ Chyntia Sami Bhayangkara).

BACA SELANJUTNYA

Nia Ramadhani Ngaku Punya Penampilan Awet Muda, Netizen Beri Komentar Nyinyir Begini