Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Google merilis aplikasi eksperimen baru yang bertujuan mengubah sketsa menjadi 3D render yang bisa menggunkan bantuan alat pembelajaran mesin.
Disebut Chimera Painter, 3D render ini merupakan alat demo yang secara otomatis membuat gambar dari garis asli sketsa.
Google menggunakan pembelajaran mesin untuk mempercepat proses produksi seni 3D. Melalui kuas digital, pengguna dapat menunjukkan bagian tubuh dan corak berbeda pada sketsa.
Google menyediakan daftar bagian yang sangat rinci untuk sketsa pengguna. Dengan kata lain, pengguna bisa mengecat dengan kuas untuk menambahkan detail seperti kepala atau sesuatu yang granular seperti alas kaki.
Baca Juga
-
Terkendala Masalah Ukuran, PlayStation 5 Terlambat Dikirim
-
Game Animal Crossing Dapat Update Baru, Ada Fitur AR
-
Telkomsel Umumkan Empat Karya Video Terbaik Urvideo Competition 2020
-
Update Baru, Fitur Kepadatan Jalur Secara Real Time Hadir di Google Maps
-
Dukung UMKM di Indonesia, Google Kucurkan Dana Rp 155 Miliar
Saat pengguna mengklik transform, alat akan membaca semua warna pada sketsa dan membuat render yang sesuai. Untuk memanfaatkan alat ini semaksimal mungkin, pengguna mungkin perlu memiliki keterampilan artistik.
"Kami berharap model GAN ??dan alat demonstrasi Chimera Painter ini dapat menginspirasi orang lain untuk berpikir secara berbeda tentang seni. Apa yang dapat dibuat seseorang saat menggunakan pembelajaran mesin sebagai kuas?" kata Andeep Singh Toor, insinyur perangkat lunak di Google, seperti dikutip Android Central, Jumat (20/11/2020).
Alat ini tersedia di web dan pengguna bisa membuat sketsa langsung di sana atau membuat garis besar mendetail di aplikasi pihak ketiga seperti Photoshop, lantas mengunggahnya ke aplikasi Chimera Painter untuk menghasilkan gambar 3D.(Suara.com/Lintang Siltya Utami)
Terkini
- Garmin Run 2024 Asia Series di Indonesia, Perayaan Pecinta Lari Segala Level
- HSPNet Hadirkan Jaringan B3JS dan BDMCS dengan Kapasitas Tinggi
- Intel Dorong Pengembangan AI untuk Enterprise dengan Gaudi 3
- Dukung QRIS dan BI Fast, Bank Saqu Ikut Meramaikan JakCloth Ramadan 2024
- Melalui Transformasi Digital, PointStar Mendukung Upaya Pemerintah Mencapai Target Pertumbuhan Ekonomi 2024
- Grab Dapatkan Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPPU RI
- Universitas Indonesia dan Yandex Gelar Seminar AI yang Komprehensif
- Kolaborasi Huawei dan Telkomsel, Hadirkan Modem Orbit Star H2 dengan Paket Kuota FantaSix 150 GB
- Yandex, Kominfo, dan ITB Bahas Pengembangan AI yang Aman dan Beretika
- Aplikasi Merchant BCA Resmi Diluncurkan untuk Pelaku Usaha, Apa Kelebihannya?
Berita Terkait
-
Google Resmi Ganti Bard Menjadi Gemini, Ini Tujuannya
-
Apa itu Google Gemini? Teknologi AI Pesaing ChatGPT
-
Mission EVO Rilis di Google Play Store, Game Survival Shooter Terbaru
-
Google Disinyalir akan Sajikan Layanan Cloud Gaming via Youtube
-
Cara Main Mobile Legends Bang Bang di PC Pakai Google Play Beta
-
Bagaimana Meningkatkan Skill SEO Lewat Praktik Website dan Kemampuan Analisis
-
Pengguna Fitbit Punya Opsi untuk Login dengan Akun Google, Semua Data Bisa Diakses
-
Ngotot Minta WFH, Karyawan Google Ancam Walkout!
-
Android 14 Beta 3 Akhirnya Meluncur, Bawa Perubahan Apa Saja?
-
Pengguna Fitbit Kini Punya Opsi untuk Login dengan Akun Google