Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Pengguna Facebook perlu berhati-hati dengan nomor yang digunakan, pasalnya seseorang telah mendapatkan database yang penuh dengan nomor telepon pengguna.
Dilaporkan dari Motherboard, data nomor telepon pengguna Facebook tersebut diketahui dijual menggunakan bot Telegram.
Peneliti keamanan yang menemukan kerentanan ini, Alon Gal mengatakan bahwa orang yang menjalankan menjalankan bot tersebut mengklaim memiliki informasi 533 juta pengguna.
Dengan banyak database, sejumlah keterampilan teknis diperlukan untuk menemukan data yang berguna sering kali harus ada interaksi antara orang yang memiliki database dan orang yang mencoba mendapatkan informasi darinya.
Baca Juga
-
Berikan Kado Ini ke Pernikahan Teman, Aksinya Malah Bikin Pengantin Ngakak
-
Samsung The Terrace, Smart TV Outdoor yang Menjanjikan Pengalaman Berbeda
-
Pengantar Makanan dapat Orderan ke Rusun Ini, Syok Lihat Kondisinya
-
Dibanding Facebook Messenger, Pakar Keamanan Sebut WhatsApp Lebih Aman
-
Facebook Menangguhkan Iklan Senjata Jelang Pelantikan Joe Biden
Pasalnya ''pemilik'' database tidak akan hanya memberikan semua data berharga itu kepada orang lain, namun membuat bot Telegram memecahkan kedua masalah ini.
Dilansir dari laman The Verge, bot memungkinkan seseorang melakukan dua hal jika memiliki ID Pengguna Facebook seseorang dan nomor telepon orang tersebut.
Bot telah berjalan setidaknya sejak 12 Januari 2021, menurut tangkapan laar yang diposting oleh Gal, tetapi data yang diberikan aksesnya berasal dari 2019.
Saat ini tidak diketahui apakah Motherboard atau peneliti keamanan telah menghubungi Telegram untuk mencoba menghapus bot tersebut.
Kebocoran nomor pengguna Facebook ini merupakan hal yang memalukan bagi Facebook karena secara historis mengumpulkan nomor telepon dari orang-orang termasuk pengguna yang sudah mengaktifkan otentikasi dua faktor.
Terkini
- Garmin Run 2024 Asia Series di Indonesia, Perayaan Pecinta Lari Segala Level
- HSPNet Hadirkan Jaringan B3JS dan BDMCS dengan Kapasitas Tinggi
- Intel Dorong Pengembangan AI untuk Enterprise dengan Gaudi 3
- Dukung QRIS dan BI Fast, Bank Saqu Ikut Meramaikan JakCloth Ramadan 2024
- Melalui Transformasi Digital, PointStar Mendukung Upaya Pemerintah Mencapai Target Pertumbuhan Ekonomi 2024
- Grab Dapatkan Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPPU RI
- Universitas Indonesia dan Yandex Gelar Seminar AI yang Komprehensif
- Kolaborasi Huawei dan Telkomsel, Hadirkan Modem Orbit Star H2 dengan Paket Kuota FantaSix 150 GB
- Yandex, Kominfo, dan ITB Bahas Pengembangan AI yang Aman dan Beretika
- Aplikasi Merchant BCA Resmi Diluncurkan untuk Pelaku Usaha, Apa Kelebihannya?
Berita Terkait
-
Telegram Siap Hadirkan Fitur Stories pada Aplikasinya, Mulai Kapan?
-
Telegram Siapkan Fitur Baru, Konsumsi Baterai Makin Irit
-
Cara Menghilangkan Status Online Telegram, Bisa di HP dan PC
-
Petinggi WhatsApp Sindir Telegram, Sebut Telah Menyesatkan
-
5 Cara Jualan Online di Telegram, Ini Strategi untuk Raih Cuan Besar di Tahun 2023
-
Cara Kirim Pesan Rahasia pakai Telegram, Bisa di Android dan iOS
-
Belum Habis Inovasinya, Telegram Siapkan Sederet Pembaruan Canggih
-
Telegram Didenda oleh Pemerintah Brasil, Ini Sebabnya
-
5 Bot Telegram yang Bisa Mempermudah Aktivitas Kamu
-
Cara Kirim Hidden Media di Telegram, Aman Kirim Pesan Rahasia