Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Melalui YouTube kini banyak konten kreator yang menghasilkan uang dari video yang dibuatnya, namun tahun ini mulai ada kebijakan baru yang memungkinkan adanya pemberlakukan pajak Amerika Serikat.
Penarikan pajak Amerika Serikat tersebut berlaku untuk semua YouTuber, bahkan untuk mereka tak tinggal di Amerika Serikat.
Saat ini, sebuah email pemberitahuan terkait pajak ini telah dikirimkan oleh YouTube untuk para konten kreator di luar Amerika Serikat.
Pada pemberitahuan tersebut Google mengatakan apabila mereka kini sudah diwajibkan untuk memotong pajak sesuai dengan perhitungan di Amerikat Serikat untuk semua pilik channel YouTube hingga di luar Amerika Serikat.
Baca Juga
-
Lihat Pemandangan Alam Bak Cerita Dongeng, Malah Bikin Netizen Halu
-
Valorant Challengers Indonesia, Bangkitkan Ekosistem Esports FPS
-
4 Berita Terkini: Penampakan Realme 8 Pro, Samsung Galaxy A52 4G Siap Rilis
-
Dibanjiri Dislike, Video Young Lex Raja Terakhir Malah Trending di YouTube
-
GothamChess Blokir Indonesia di YouTube, Tak Kuat Hadapi Galaknya Netizen?
Dilansir dari laman 9to5Google, nantinya YouTuber perlu mendaftarkan informasi pajak yang relevan via AdSense mereka hingga 31 Mei 2021 mendatang.
Usai melakukan laporan tersebut, Google nantinya bisa menghitung ulang pajak setiap Youtuber dengan benar.
Jika tidak dilakukan, mungkin YouTuber akan kena pajak 24 persen dari seluruh pendapatannya dari YouTuber.
Para YouTuber yang masih belum jelas terkait pajak AS ini bisa mengakses di laman support milik Google.
Pada laman tersebut juga disebutkan bahwa penonton yang dikenai pajak AS hanya yang berasal dari penonton AS.
Sehingga kebijakan terbaru ini nantinya akan banyak bersampak pada channel YouTube dengan banyak penggemar dari Amerika Serikat.
Terkini
- Garmin Run 2024 Asia Series di Indonesia, Perayaan Pecinta Lari Segala Level
- HSPNet Hadirkan Jaringan B3JS dan BDMCS dengan Kapasitas Tinggi
- Intel Dorong Pengembangan AI untuk Enterprise dengan Gaudi 3
- Dukung QRIS dan BI Fast, Bank Saqu Ikut Meramaikan JakCloth Ramadan 2024
- Melalui Transformasi Digital, PointStar Mendukung Upaya Pemerintah Mencapai Target Pertumbuhan Ekonomi 2024
- Grab Dapatkan Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPPU RI
- Universitas Indonesia dan Yandex Gelar Seminar AI yang Komprehensif
- Kolaborasi Huawei dan Telkomsel, Hadirkan Modem Orbit Star H2 dengan Paket Kuota FantaSix 150 GB
- Yandex, Kominfo, dan ITB Bahas Pengembangan AI yang Aman dan Beretika
- Aplikasi Merchant BCA Resmi Diluncurkan untuk Pelaku Usaha, Apa Kelebihannya?
Berita Terkait
-
Google Disinyalir akan Sajikan Layanan Cloud Gaming via Youtube
-
Kasih Makan Hewan Kurban, Netizen Salfok Lihat Pajak dan Plat Motor Edy Rahmayadi
-
Cuma Buat Konten, Gilang Barbie Nekat Dikubur Hidup-hidup dengan Ular
-
Tutorial Bikin NPWP Online Tanpa Perlu ke Kantor Pajak
-
Daftar YouTuber Indonesia dengan Penghasilan Tertinggi 2023
-
Siapa YouTuber Indonesia dengan Penghasilan Tertinggi 2023, Bukan Raffi Ahmad
-
Daftar Youtuber Indonesia dengan Subscriber Terbanyak, Nomor 1 Bukan Deddy Corbuzier
-
Siapa Frost Diamond? Youtuber Indonesia dengan Penghasilan Tertinggi
-
7 Youtuber Indonesia dengan Penghasilan Tertinggi, Nomor 1 Bukan Deddy Corbuzier maupun Raffi Ahmad
-
6 Youtuber Gaming Tercantik di Indonesia, Jago Banget!