Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Netflix dilaporkan terus menglami penurunan jumlah pengguna. Bahkan pada kuartal kedua 2022 (Q2), layanan streaming film ini kehilangan hampir 1 juta pelanggan.
Angka penurunan jumlah pelanggan Netflix ini menjadi yang terbesar sepanjang sejarah perusahaan sejak didirikan.
Laporan pendapatan perusahaan mengurai, Netflix kehilangan 970.000 pelanggan dalam periode April-Juni 2022.
"Sulit kehilangan satu juta pelanggan dan menyebutnya sukses," kata Co-CEO Netflix, Reed Hastings, dikutip dari Suara.com, Kamis (21/7/2022).
Baca Juga
Tapi perusahaan sedikit lebih untung karena prediksi sebelumnya mengatakan kalau jumlah pelanggan bisa turun hingga 2 juta orang.
Hal itu diyakini terjadi karena populernya serial Stranger Things yang pertama kali debut di Netflix pada 2016 lalu.
Ketika season 4 dirilis pada akhir Mei, jumlah jam menonton series tersebut mencapai 1,3 miliar jam hanya dalam empat minggu.
Penurunan 970.000 pelanggan ini menambah daftar buruk kinerja Netflix tahun ini.
Di Kuartal I kemarin, perusahaan sudah kehilangan setidaknya 200.000 pelanggan Netflix.
Kenaikan Pendapatan Netflix
Meskipun terjadi pelanggan Netflix, layanan streaming film ini masih memperoleh 1,4 miliar Dolar AS atau Rp 20,9 triliun dari pendapatan saham.
Nyatanya, saham Netflix meningkat 6 persen dari periode yang sama tahun lalu di Kuartal II 2022.
Akibat itu, pendapatan Netflix naik 9 persen dari periode yang sama tahun lalu menjadi hampir 8 miliar Dolar AS atau Rp 119 triliun.
Netflix juga masih menjadi penguasa platform streaming film di dunia dengan total 220,7 juta pelanggan.
Angka ini jauh lebih tinggi ketimbang pesaing seperti Disney dan Apple.
Perusahaan turut memperkirakan kalau Netflix bakal mendapatkan 1 juta pelanggan di Kuartal III atau periode Juli-September 2022.
Itu berarti perusahaan yakin kalau kinerja buruk mungkin bakal berakhir ke depannya.
Itulah laporan terkini dari Netflix, di tengah kehilangan hampir satu juta pelanggan malah mengalami peningkatan pendapatan. (Suara.com/ Dicky Prastya).
Terkini
- Garmin Run 2024 Asia Series di Indonesia, Perayaan Pecinta Lari Segala Level
- HSPNet Hadirkan Jaringan B3JS dan BDMCS dengan Kapasitas Tinggi
- Intel Dorong Pengembangan AI untuk Enterprise dengan Gaudi 3
- Dukung QRIS dan BI Fast, Bank Saqu Ikut Meramaikan JakCloth Ramadan 2024
- Melalui Transformasi Digital, PointStar Mendukung Upaya Pemerintah Mencapai Target Pertumbuhan Ekonomi 2024
- Grab Dapatkan Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPPU RI
- Universitas Indonesia dan Yandex Gelar Seminar AI yang Komprehensif
- Kolaborasi Huawei dan Telkomsel, Hadirkan Modem Orbit Star H2 dengan Paket Kuota FantaSix 150 GB
- Yandex, Kominfo, dan ITB Bahas Pengembangan AI yang Aman dan Beretika
- Aplikasi Merchant BCA Resmi Diluncurkan untuk Pelaku Usaha, Apa Kelebihannya?
Berita Terkait
-
Hindari Konten Premier League Bajakan, Kenapa?
-
Jadwal dan Link Live Streaming Bigetron Alpha vs EVOS Icon: Penentuan Wakil Indonesia di IESF WEC 2023
-
Link Nonton Black Clover Sword of the Wizard King, Pasti Aman dengan Subtitle Indonesia
-
Ketinggalan Nonton di Bioskop? Ini Link Nonton Slam Dunk the Movie
-
Rilis Trailer Baru, Kapan One Piece Live Action Tayang?
-
Link Nonton Indonesia vs Argentina Beserta Panduannya
-
Link Streaming Indonesia vs Argentina, Lengkap Panduan Cara Menontonnya
-
Tayang Malam Ini, Berikut Link Nonton Indonesia vs Argentina Legal dan Gratis
-
Sinopsis One Piece Live Action, Siap Tayang 31 Agustus 2023
-
Link Nonton Kimetsu no Yaiba Season 3 Episode Terbaru, Lengkap Subtitle Indonesia