Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Reserve Bank of India (RBI) mengatakan bahwa mereka akan memulai peluncuran percontohan Mata Uang Digital Bank Sentral (CBDC) atau bisa disebut e-rupee dalam waktu dekat.
"Saat ini, kami berada di garis depan gerakan dasyat dalam evolusi mata uang yang secara tegas akan mengubah sifat uang dan fungsinya," kata Bank Sentral seperti dilansir dari Russia Today.
Rupee Digital mirip dengan mata uang kertas berdaulat, tetapi mengambil bentuk yang berbeda, dapat ditukar setara dengan mata uang yang ada, dan akan diterima sebagai alat pembayaran, alat pembayaran yang sah, dan penyimpanan nilai yang aman, menurut RBI.
"Catatan konsep juga membahas pertimbangan utama seperti teknologi dan pilihan desain, kemungkinan penggunaan rupee digital, dan mekanisme penerbitan, antara lain," tambah regulator.
Baca Juga
RBI mengharapkan rupee digital untuk menurunkan biaya penerbitan uang dan transaksi, karena regulator moneter global sekarang berusaha untuk mempopulerkan bentuk mata uang elektronik yang lebih dapat diterima di tengah berkurangnya penggunaan mata uang kertas.
CBDC ritel, yang dimaksudkan untuk penyelesaian transfer antar bank dan transaksi grosir terkait, akan berpotensi tersedia untuk digunakan oleh semua orang - sektor swasta, konsumen non-keuangan, dan bisnis.
Grosir CBDC, yang mewakili versi elektronik uang tunai yang terutama dimaksudkan untuk transaksi ritel, dirancang untuk akses terbatas ke lembaga keuangan tertentu.
Catatan konsep RBI mengatakan e-rupee akan meningkatkan ekonomi digital India, meningkatkan inklusi keuangan, dan membuat sistem moneter dan pembayaran lebih efisien.
Terkini
- Garmin Run 2024 Asia Series di Indonesia, Perayaan Pecinta Lari Segala Level
- HSPNet Hadirkan Jaringan B3JS dan BDMCS dengan Kapasitas Tinggi
- Intel Dorong Pengembangan AI untuk Enterprise dengan Gaudi 3
- Dukung QRIS dan BI Fast, Bank Saqu Ikut Meramaikan JakCloth Ramadan 2024
- Melalui Transformasi Digital, PointStar Mendukung Upaya Pemerintah Mencapai Target Pertumbuhan Ekonomi 2024
- Grab Dapatkan Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPPU RI
- Universitas Indonesia dan Yandex Gelar Seminar AI yang Komprehensif
- Kolaborasi Huawei dan Telkomsel, Hadirkan Modem Orbit Star H2 dengan Paket Kuota FantaSix 150 GB
- Yandex, Kominfo, dan ITB Bahas Pengembangan AI yang Aman dan Beretika
- Aplikasi Merchant BCA Resmi Diluncurkan untuk Pelaku Usaha, Apa Kelebihannya?
Berita Terkait
-
NAB 2024: Western Digita Hadirkan Solusi Penyimpanan untuk Industri Media dan Hiburan
-
Melalui Transformasi Digital, PointStar Mendukung Upaya Pemerintah Mencapai Target Pertumbuhan Ekonomi 2024
-
3 Tips Mendigitalisasi Foto dan Video Momen Lebaran: Pilah, Pilih, Pulih
-
Nuon Optimistis Dorong Transformasi Digital Melalui Inovasi di Industri Hiburan
-
7 Cara Menjaga Keamanan Dokumen Digital Anda
-
Visa Digital Nomad: Bekerja Sambil Liburan Keliling Dunia
-
Sinergi Exabytes Indonesia dan EasyStore Targetkan 5.000 UMKM
-
Arkadia Digital Media Gelar RUPS Tahunan, Optimistis Raih Kinerja Positif ke Depan Berdasar Capaian di Q1 2023
-
Dukung Ekonomi Digital, Alibaba Cloud Terus Berinvestasi di Indonesia
-
Apa Itu Flow AMOLED yang Ada di POCO F5?