Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Beberapa waktu yang lalu, publik digegerkan dengan aksi hacker Bjorka yang bocorkan sejumlah data pribadi warga Indonesia ke Breached Forum. Menelusuri situs tersebut, tim HiTekno menemukan beberapa data penting yang beredar secara bebas.
Saat pertama kali muncul, hacker dengan nama samaran Bjorka ini membocorkan 1,3 miliar data pribadi yang didapat dari registrasi kartu SIM. Menyusul kemudian, Bjorka juga membocorkan data penduduk Indonesia yang berasal dari database KPU.
Terbaru, netizen melaporkan bahwa setidaknya ada 44 juta data pengguna aplikasi MyPertamina yang bocor di Breached Forum. Bjorka menjual 44 juta data pengguna ini dengan harga 25.000 dolar AS atau setara dengan Rp 392 juta. Di situs tersebut, data ini berjudul "MyPertamina Indonesia 44 Million".
Setelah ditelusuri, kasus kebocoran data pengguna milik warga Indonesia sudah cukup sering ditemukan di situs Breached Forums. Berdasarkaan penelusurn tim HiTekno di Breached Forums, Senin (14/11/2022), setidaknya ada 7 data lainnya yang bocor.
Baca Juga
-
Manfaatkan Medium Print, HP Bekali Anak Muda dengan Keterampilan untuk Era Digital
-
Dikonfirmasi, Oppo A1 Pro Siap Meluncur di Tanggal Ini
-
Habib Husein Jafar, Pamer Sedang Baca Komik One Piece, Netizen: Selamat Bergabung Bersama Nakama
-
Melongo Lihat Cewek Lewat Jembatan Ekstrem Ini, Netizen: Shiratal Mustaqim Versi Lite
7 data tersebut antara lain, data NIK, data Kartu Keluarga, data logistik Indonesia, data alumni Universitas Brawijaya, data Pemerintah Kota Denpasar, data Bank Indonesia, informasi KTP hingga NPWP.
Deretan kebocoran data pribadi warga Indonesia ini tidak hanya diunggah oleh akun Bjorka. Beberapa akun lainnya membawa nama berbeda saat membukan forum yang mengungkap sejumlah data pribadi warga Indonesia ini.
Sebagai informasi, Breached Forum diketahui merupakan situs yang digunakan untuk melakukan diskusi secara online. Situs ini bisa diakses di lama breached.to dan bisa digunakan oleh siapa saja.
Tidak diketahui dengan pasti mengenai cara pemerintah menangani masalah data pribadi yang dijual bebas di Breached Forum ini. Pasalnya, hingga kini belum ada konfirmasi resmi dari pihak terkait.
Terkini
- HSPNet Hadirkan Jaringan B3JS dan BDMCS dengan Kapasitas Tinggi
- Intel Dorong Pengembangan AI untuk Enterprise dengan Gaudi 3
- Dukung QRIS dan BI Fast, Bank Saqu Ikut Meramaikan JakCloth Ramadan 2024
- Melalui Transformasi Digital, PointStar Mendukung Upaya Pemerintah Mencapai Target Pertumbuhan Ekonomi 2024
- Grab Dapatkan Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPPU RI
- Universitas Indonesia dan Yandex Gelar Seminar AI yang Komprehensif
- Kolaborasi Huawei dan Telkomsel, Hadirkan Modem Orbit Star H2 dengan Paket Kuota FantaSix 150 GB
- Yandex, Kominfo, dan ITB Bahas Pengembangan AI yang Aman dan Beretika
- Aplikasi Merchant BCA Resmi Diluncurkan untuk Pelaku Usaha, Apa Kelebihannya?
- CCTV Tak Cukup Jadi Bukti Kejahatan? Cek Tips Sistem Keamanan Terintegrasi dari Nawakara
Berita Terkait
-
8 Fitur WhatsApp yang Meningkatkan Keamanan Pengguna
-
Ransomware LockBit Sebar 1,5 TB Data Nasabah BSI, Gagal Negosiasi?
-
Jaga Privasi dan Keamanan, Lakukan Langkah Ini sebelum Menjual HP Bekas Pribadi
-
5 Tips Amankan Data Pribadi dalam Transaksi Keuangan Digital
-
Asal Nama Bjorka dan Serentetan Aksi Jahatnya, Termasuk Bongkar Data Rafael Alun
-
Bjorka Ejek BPJS Ketenagakerjaan, Sang Hacker Mulai Aktif di Telegram dan Twitter
-
Diduga Data Rafael Alun Trisambodo Diumbar Bjorka, Termasuk Kepemilikan Kendaraan
-
Kembali Beraksi, Kini Bjorka Sebar Data Pribadi Diduga Punya Mantan Pejabat Ditjen Pajak
-
Bjorka Umbar Data Pribadi Diduga Milik Rafael Alun Trisambodo
-
Bjorka Bermanuver Lagi, Klaim Bocorkan Data BPJS Ketenagakerjaan dan Data Penting Ini