Jum'at, 26 April 2024
Dany Garjito : Jum'at, 31 Maret 2023 | 15:58 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Garuda Select vs Bournemouth diwarnai keributan. Pemain baku hantam dalam laga ini.

Video Garuda Select vs Bournemouth ricuh viral di media sosial Twitter.

Keributan ini membuat pemain Indonesia Garuda Select dihujat media asing.

Awal Mula Keributan

Laga Garuda Select vs Bournemouth digelar di Canford Park Arena, Inggris, Rabu (29/3/2023).

Laga ini diwarnai insiden baku hantam. Pemain Indonesia pun dirujak oleh netizen.

Momen ini diabadikan oleh salah satu akun Twitter @The Secret Scout dan kemudian menjadi viral di media sosial.

Dalam tayangan video pendek tersebut, terlihat kericuhan terjadi di antara kedua tim.

Insiden bermula ketika salah satu pemain Garuda Select dijegal dengan keras oleh pemain AFC Bournemouth.

Alhasil, terjadilah kericuhan di antara kedua tim. Bahkan, beberapa pemain baik dari AFC Bournemouth maupun Garuda Select ada yang saling memukul.

Momen ini kemudian mendapatkan tanggapan dari netizen di kolom komentar. Tak sedikit yag justru menyalahkan pemain Indonesia karena insiden baku hantam tersebut.

"Typical Indonesian players," tulis @ver***.

"Tunjukkan terus bakat bangsa kita, baku hantammm," beber @Ant***.

Namun tak sedikit dari netizen yang justru membela pemain Indonesia. Mereka menyebut yang barbar justru pemain asing yang berada di skuad Garuda Select.

"yang emosian pemain Bulenya, mungkin ini pengaruh budaya Indonesia wkwk soalnya Garuda Select campuran gak semua Indonesia biasa dicampur pemain dari klub kepunyaan orang Indonesia atau link dari staffnya wkwkwk," timpal @eca***.

"Buat warga +62 yang ngamuk2, ini yang ribut nomor punggung 8, 18 (Senegal), 2 (Senegal), sama 26 (Italia), jadi mending tahan dlu jempolnya," celetuk @sen***.

Adapun laga tersebut berakhir dengan kemenangan Garuda Select dengan skor 2-0. Ini menjadi kemenangan kelima skuad asuhan Des Walker selama periode Februari-Maret 2023. (Bolatimes)

BACA SELANJUTNYA

Grab Dapatkan Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPPU RI