Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - OpenAI, perusahaan pengembang teknologi kecerdasan buatan (AI), telah mengumumkan bahwa ChatGPT kembali tersedia bagi pengguna di Italia setelah sebelumnya dilarang oleh Italia karena masalah privasi data dan dugaan pelanggaran GDPR (General Data Protection Regulation).
Langkah ini diambil setelah GPDP, otoritas perlindungan data Italia, menuduh OpenAI mengumpulkan data pengguna secara ilegal dan tidak memadai dalam mencegah pengguna di bawah umur mengakses konten yang tidak pantas.
OpenAI kemudian membuat beberapa perubahan pada platformnya, termasuk menambahkan prompt baru untuk memverifikasi usia pengguna saat mendaftar dan memberikan formulir baru untuk pengguna UE menghapus data mereka di bawah GDPR.
OpenAI juga telah menerbitkan artikel pusat bantuan baru yang menjelaskan cara perusahaan mengumpulkan informasi pribadi dan bagaimana pengguna dapat menghubungi petugas perlindungan data yang diwajibkan oleh GDPR.
Baca Juga
âKami tidak akan menggunakan informasi pribadi untuk membangun profil tentang orang, menghubungi mereka, memasarkan atau menjual informasi itu sendiri,â bunyi artikel pusat bantuan OpenAI.
Meskipun OpenAI telah menunjukkan komitmennya untuk melindungi data pengguna dan mengembangkan AI secara bertanggung jawab, perusahaan tersebut kemungkinan akan menghadapi pertempuran hukum di masa depan.
Negara-negara seperti Spanyol dan Kanada telah memulai penyelidikan terhadap praktik OpenAI, termasuk metode pengumpulan data untuk model bahasa yang mereka kembangkan.
Peluncuran ChatGPT dan model bahasa AI lainnya telah memicu debat tentang implikasi kecerdasan buatan dan kebutuhan untuk pengaturan yang sesuai.
Sebagai hasilnya, para pembuat kebijakan Eropa sedang mengusulkan undang-undang AI yang dapat memberlakukan pengendalian ketat pada praktik privasi data perusahaan seperti OpenAI.
Terkini
- Garmin Run 2024 Asia Series di Indonesia, Perayaan Pecinta Lari Segala Level
- HSPNet Hadirkan Jaringan B3JS dan BDMCS dengan Kapasitas Tinggi
- Intel Dorong Pengembangan AI untuk Enterprise dengan Gaudi 3
- Dukung QRIS dan BI Fast, Bank Saqu Ikut Meramaikan JakCloth Ramadan 2024
- Melalui Transformasi Digital, PointStar Mendukung Upaya Pemerintah Mencapai Target Pertumbuhan Ekonomi 2024
- Grab Dapatkan Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPPU RI
- Universitas Indonesia dan Yandex Gelar Seminar AI yang Komprehensif
- Kolaborasi Huawei dan Telkomsel, Hadirkan Modem Orbit Star H2 dengan Paket Kuota FantaSix 150 GB
- Yandex, Kominfo, dan ITB Bahas Pengembangan AI yang Aman dan Beretika
- Aplikasi Merchant BCA Resmi Diluncurkan untuk Pelaku Usaha, Apa Kelebihannya?
Berita Terkait
-
Apa itu Google Gemini? Teknologi AI Pesaing ChatGPT
-
Model Bahasa Kecil Baru Buatan Microsoft Mampu Ungguli ChatGPT
-
Laporan Unit 42 Palo Alto Networks: 66 Persen Malware Disebarkan Melalui PDF
-
Kendati Sudah Disentil OpenAI, Microsoft Nekat Meluncurkan Versi Terbaru Bing Chat
-
OpenAI Ingatkan Microsoft tentang Perilaku Aneh dari Bing Chat
-
Lazada Punya Fitur Chatbot Berbasis ChatGPT, Namanya LazzieChat
-
Infinix Siapkan Smartphone Pertama dengan Asisten Suara Berbasis ChatGPT
-
ChatGPT Sampai di India, Pengguna Keluhkan Baterai Boros dan HP Panas
-
Solana Gunakan Plugin ChatGPT, Bikin Blockchain Mudah Dipahami
-
Kenapa Apple Larang Karyawan Pakai ChatGPT di Tempat Kerja? Ini Alasannya