Kamis, 25 April 2024
Rendy Adrikni Sadikin | Dinar Surya Oktarini : Minggu, 15 April 2018 | 19:53 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Hitekno.com - Salah satu dari kalian pasti pernah nih masuk ke gedung bertingkat dan menemukan kejanggalan di sana.

Kalian juga pasti sudah tahu kalau nomor di lift gedung bertingkat kebanyakan tidak berurutan.

Atau dalam kata lain mereka sengaja menghilangkan angka-angka tertentu, seperti hilangnya angka 4 atau 13.

Diantara kalian ada yang pernah tahu tidak alasan dibalik angka tersebut?

Kali ini Hitekno akan ngebahas hal itu nih buat kalian.

Kepercayaan Budaya Tionghoa

Sumber foto: 99.co

Sebagian masyarakat banyak yang masih menganut pada kebudayaan Tionghoa yang masih memiliki kepercayaan fengshui di dalamnya.

Dalam fengsui angka empat itu dibaca "shi" yang jika diartikan bisa bermakna "mati".

Beda lagi dalam pelafalan Jepang, angka empat bermakna kesedihan.

Namun, dalam logika angka empat digambarkan seperti memiliki satu kaki yang tidak seimbang.

Seolah-olah pengertian ini menggiring kalian bahwa angka empat itu berdiri dengan satu kaki yang bisa jatuh kapan saja.

Dilihat dari kacamata lain, bahwa angka empat itu digambarkan mirip dengan kursi yang terbalik.

Sehingga, hal tersebut berarti tidak baik untuk sebuah keudukan atau jabatan.

Pengertian diatas menunjukkan bahwa angka 4 tersebut memang tidak ada yang memiliki arti yang baik bukan?

Baik itu untuk perusahaan ataupun untuk bangunan bertingkat tinggi seperti hotel dan lainnya.

Ada Apa dengan Angka 13?

Sumber foto: ArtiCara

Kalau tadi kamu sudah tahu apa makna dari angka empat.

Sekarang yuk kita bahas ada apa dengan angka 13.

Angka 13 juga dianggap sebagai angka yang tidak beruntung, alasan dibalik itu semua cukup sederhana.

Alasannya adalah angka 1 dan 3 apabila digabungkan akan membentuk angka 4 yang memiliki sedertan arti yang tidak menguntungkan tersebut.

Begitu pula dengan angka lain yang memiliki hasil yang sama apabila dijumlahkan.

Seperti angka 22, 31 dan bahkan 40 yang dijumlahkan akan berakhir di angka 4.

Tetraphobia dan triskaidekaphobia

Sumber foto: H Residence Soetta

Tetraphobia adalah rasa takut terhadap angka 4 yang dialami oleh seseorang.

Begitu juga dengan triskaidekaphobia, rasa takut berlebih terhadap angka 13.

Namanya fobia, tentu lebih dari sekadar ketidaknyamanan ringan.

Karena gejala fobia ini bisa berupa mual, muntah, kesulitan bernafas, denyut jantung sangat cepat, berkeringat, dan perasaan panik berlebihan.

Sehingga, meskipun suatu hotel tersebut tidak menganut budaya Tionghoa tersebut, tetapi mereka takut tamu mereka memiliki fobia tersebut.

Jadi, sekarang kalian sudah lebih jelas kan mengenai mitos angka tersebut?

Hitekno/Dinar Surya Oktarini

BACA SELANJUTNYA

Foto Bocah Tionghoa Sedang Makan Sup Tahun 1935, Netizen Soroti Mangkok Legend dan Kaleng Butter Ini