Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Sauropoda berleher raksasa merupakan kelompok dinosaurus ikonik yang berbeda dengan kawanan dinosaurus lainnya. Ahli paleontologi baru saja menemukan sebuah spesies dinosaurus baru yang diberi nama Lingwulong Shenqi atau Dinosaurus Naga.
Mereka mendefefinisikan spesies baru tersebut menggunakan tujuh hingga sepuluh kerangka parsial dari empat situs penggalian terpisah di Cina.
Para peneliti menemukan bahwa klasifikasi Lingwulong termasuk keluarga Diplodocid. dilansir dari Gizmodo, mereka menuliskan makalah penelitiannya di Nature Communication pada hari Selasa lalu.
Secara khusus dinosaurus ini kelihatan seperti Dicraeosaurid, Sauropoda kecil dengan leher sedikit lebih pendek dan serangkaian duri tajam menonjol dari tulang belakang mereka. Duri-duri besar tersebut terbuat dari tulang yang dapat menolong mereka dari ancaman predator.
Baca Juga
Lingwulong Shenqi merupakan nama yang diberikan dari bahasa Mandarin. Lingwu adalah tempat dimana dinosaurus tersebut ditemukan dan Long berarti "naga" dalam bahasa mandarin. Shenqi dapat diartikan sebagai "luar biasa".
Fosil baru tersebut berasal dari 174 tahun yang lalu dan menjadikan Dinosaurus Naga itu sebagai Neosauropoda yang paling awal dikenal. Neosauropoda termasuk salah satu spesies dinosaurus terbesar yang pernah dikenal. Ukurannya yang besar hampir sama seperti Titanosaur, Diplodocus, Brachiosaurus, dan lain-lain.
Keberadaan Neosauropod seperti Lingwulong yang ditemukan sebelum Pangea terpecah menentang teori yang ada sebelumnya. Penelitian yang ada sebelumnya menunjukkan Neosauropoda berkembang dari antara 163 juta dan 145 juta tahun yang lalu, pada periode Jurassic akhir.
Namun Lingwulong ditemukan sekitar 174 juta tahun yang lalu menunjukkan bahwa Neosauropoda berkeliaran di Pangea lebih awal, pada masa Jurassic pertengahan.
Panjang Lingwulong berukuran 11 hingga 17 meter dan bergerak cukup lambat dalam kawanan. Penemuan tentang Dinosaurus Naga ini sangat menarik dan membantu para peneliti lainnya meneliti ulang mengenai kapan tepatnya keberadaan Neusaropoda.
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
Cheat Dino Chrome Agar Tidak Gampang Mati hingga Mengatur Kecepatan
-
Sasuke Retsuden: Penjelasan Kenapa Sasuke Uchiha Melawan Dinosaurus
-
Leluhur Dinosaurus Pemakan Tumbuhan Ternyata Karnivora
-
Ilmuwan Temukan Fosil Dinosaurus Sepupu dari T-rex, Hidup 76 Juta Tahun yang Lalu
-
Ilmuwan Ungkap Adanya Mega-Tsunami di Masa Lalu yang Picu Kepunahan Besar-besaran
-
Cara Memainkan Game Dinosaurus di Google Chrome, Bisa di HP Tak hanya di Laptop
-
Ditemukan Fosil Spesies Dinosaurus Baru, Kecil Seukuran Kucing Rumahan
-
Ternyata Ini Fungsi Lengan Kecil T-Rex
-
Chimeraland Dapatkan Update Jurassic Era Dinosaur Attack, Apa Saja Keseruannya?
-
Ditemukan Fosil Reptil Terbang Terbesar di Dunia