Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Agdam adalah sebuah kota yang berada di wilayah Azerbaijan yang berubah menjadi kota mati setelah perang panjang Nagorno-Karabakh, antara pemerintah Azerbaijan dengan tentara Karabakh yang didukung Armenia pada tahun 1993.
Walaupun bukan kota tempat terjadi peperangan pada tahun 1993, Agdam menjadi salah satu kota yang mengalami efek peperangan yang memakan banyak korban.
Berbagai situs dan bangunan-bangunan kota ini rusak karena perang. Akibatnya, banyak penduduk kota yang bermigrasi ke kota atau negara lain. Penduduk Agdam paling banyak bermigrasi ke Iran.
Kota ini berdiri sejak tahun 1700, namun baru diakui secara resmi sebagai kota pada tahun 1828.
Baca Juga
Agdam pernah dihuni oleh 150.000 penduduk sebelum kemudian ditinggalkan dan dihancurkan oleh tentara Armenia. Setidaknya, 40.000 orang tewas dalam peristiwa ini.
Kota mati ini didirikan kurang lebih 300 tahun sebelum kemudian hancur karena perang Nagorno-Karabakh pada 1993.
Wilayah Nagorno-Karabakh merupakan daerah yang terkurung daratan kecil di sisi barat Azerbaijan yang berharap mendapat kemerdekaan dari negara Azerbaijan.
Konflik antara pemerintah dan pasukan Karabakh dan Armenia ini memuncak pada Juni hingga Agustus 1993.
Pasukan Azerbaijan menggunakan kota Agdam sebagai basis pertahanan untuk melindungi pasukannya dari tentara Armenia.
Startegi tentara Armenia adalah menguasai wilayah Nagorno-Karabakh. Jika tidak terwujud, pasukan ini berencana untuk menghancurkannya agar tidak ada yang mampu berkuasa.
Lebih dari 120.000 penduduk Agdam meninggalkan wilayah Nagorno-Karabakh untuk menyelamatkan hidup.
Salah satu bagian dari Agdam yang hingga kini masih ada adalah tim sepak bolanya.
Setelah perang berakhir, tim sepak bola ini pindah ke tempat lain, namun tetap mempertahankan Agdam.
Tim sepak bola ini masih bermain di Liga Utama Azerbaijan meskipun sudah 20 tahun lebih kotanya ditinggalkan.
Sama seperti perang panjang Nagorno-Karabakh, dampak perang bagi kehidupan tentu sangat buruk. Jadi, hindari perang ya.
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?