Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Hitekno.com - Saat ini kita pasti pernah melihat mobil tanpa supir dan pesawat tanpa pilot. Namun sebentar lagi, Kapal tanpa nakhoda dipastikan akan segera meluncur di dunia industri.
Dua perusahaan raksasa telah bergabung untuk mewujudkan kapal tanpa nakhoda. Rolls-Royce dan Intel bekerja sama dan mereka berambisi mengembangkan sistem yang lebih efisien di dunia maritim.
Selain lebih efisien, sistem otonom yang dikembangkan di dalam kapal diklaim dapat meningkatkan masalah keamanan karena sudah terintegrasi antar sistem.
Ambisi intel dalam kendaraan otonom telah membuatnya menghabiskan banyak uang. Teknologi navigasi yang dapat ditemukan di dalam drone, taksi terbang, dan robot keamanan tercatat memakan biaya yang super besar.
Baca Juga
Bahkan tahun lalu, Intel tercatat menginvestasikan 15 miliar dolar AS atau Rp 227 triliun pada perusahaan teknologi sistem otonom (driveless) asal Israel, Mobileye.
Rolls-Royce juga membuat langkah yang cukup besar terkait dengan sistem pengiriman otonom. Perusahaan tersebut mulai serius mengembangkan kapal kargo robot pada tahun 2014.
Rolls-Royce bermitra dengan European Space Agency (ESA) untuk mengembangkan sistem satelit yang dapat mendukung sistem komunikasi kapal ke kapal.
Perusahaan tersebut tercatat menguji sistem Intelligent Awareness (IA) pada kapal yang beroperasi di perairan Jepang.
Dikutip dari New Atlas, sistem ini memproses data dari radar, kamera termal, kamera HD, satelit, dan prakiraan cuaca sehingga kapal dapat mendeteksi kondisi lingkungan sekitarnya.
Menurut Rolls-Royce, sistem IA diujicobakan pertama kali pada waktu malam di Jepang tepatnya pada kapal feri berpenumpang sepanjang 165 meter.
Itu memungkinkan petugas onboard untuk mendeteksi benda-benda di dekatnya yang tidak bisa mereka lihat dalam kegelapan.
Pengembangan IA sekarang sedang berlangsung dan Intel langsung bergerak cepat membangun prosesor Xeon Scalable untuk ditanamkan pada server.
Sementara data yang ada akan disimpan pada Intel 3D NAND SSD. Sistem tersebut juga akan didukung dengan teknologi Field Programmable Gate Array yang mendeteksi hambatan dan membantu otomatisasi navigasi.
Intel mengklaim bahwa ribuan pengiriman yang dilakukan di atas kapal menunjukkan kerugian signifikan karena adanya human error.
Atas dasar itu, kapal tanpa nakhoda berusaha dikembangkan untuk memecahkan masalah.
''Kami senang menandatangani perjanjian ini dengan Intel, kami berharap dapat bekerja sama dalam mengembangkan teknologi dan produk baru yang menarik, yang akan memainkan peran besar dalam melakukan operasi yang aman dari kapal otonom," kata Kevin Daffey, Direktur Teknik dan Teknologi dan Intelijen Kapal perusahaan Roll Royce.
Roll Royce berambisi bahwa kapal tanpa nakhoda akan meluncur di tahun 2020.
Terkini
- Mitigasi Penyebaran Abu Vulkanik, Yandex Manfaatkan Model Jaringan Neural
- Canggih, Begini Inovasi Teknologi Terkini pada Honda CBR 150
- Kolaborasi Pertamina dan UGM untuk Energi Hijau dan Peningkatan Serapan Karbon
- Pakar Mulai Percayakan Peracikan Formula Obat ke AI, Kini Masuk Tahap Uji Klinis
- Ilmuwan Temukan Objek Terpanas di Alam Semesta, Bukan Matahari apalagi Planet
- Asteroid Seukuran Gedung Tiga Lantai Sempat Dekati Bumi namun Tak Usung Bahaya
- Kabar Duka, Penemu Baterai Lithium Ion Meninggal Dunia
- Pengidap Diabetes Meningkat Pesat, Kelak Berpotensi Jangkit 1,3 Miliar Jiwa
- Rusia akan Lakukan Uji Coba Drone Selam yang Bisa Bawa Nuklir
- 3 Mitos Mengonsumsi Daging Kambing, Benarkah Bikin Darah Tinggi?
Berita Terkait
-
Intel Dorong Pengembangan AI untuk Enterprise dengan Gaudi 3
-
CES 2024: Intel Pamerkan Solusi Komputasi Terbaru untuk Mobile, Desktop, dan Edge
-
Asus Hadirkan Server dan Motherboard Server Berbasis Intel Xeon E-2400 Terbaru
-
Asus Hadirkan Server dan Motherboard Server Berbasis Intel Xeon E-2400
-
Asus ROG Hadirkan 4 Motherboard Intel Z790 Terbaru
-
Intel Tanggalkan Huruf "i" di Penamaan Prosesornya, Apa Sebab?
-
MediaTek Berencana Menghadirkan Chipset Laptop High-End
-
Intel Luncurkan Kartu Grafis Murah, Bikin Nvidia dan AMD Ketar-ketir?
-
Terverifikasi Intel Evo, Acer Chromebook Spin 714 Usung Desain Menarik
-
Kemitraan Intel dan Arm Ancam Samsung Foundry, Persaingan SoC Ponsel Memanas